Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PBB SERUKAN SELIDIKI KEMATIAN REMAJA PALESTINA

kurnia - Rabu, 21 Mei 2014 - 00:47 WIB

Rabu, 21 Mei 2014 - 00:47 WIB

709 Views ㅤ

Tepi Barat, 21 Rajab 1435/21 Mei 2014 (MINA) – Seorang pejabat senior Perserikatan Bangsa Bangsa  menyerukan penyelidikan atas kematian dua remaja Palestina yang ditembak oleh pasukan Israel di Tepi Barat yang diduduk pekan lalu.

Pada Selasa, Asisten Sekretaris Jenderal PBB untuk Urusan Politik, Oscar Fernandez Taranco mendesak dibentukna penyelidik “independen dan transparan” atas peristiwa kematian anak remaja laki-laki Palestina’.

“Hal ini memprihatinkan serius bahwa informasi awal muncul mengindikasikan bahwa dua warga Palestina terbunuh keduanya tidak dipersenjatai dan tampaknya menimbulkan ancaman secara langsung.” Press TV melaporkan yang diberitakan Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Selasa.

Baca Juga: Hamas Upayakan Pembentukan Pemerintahan Persatuan Nasional di Gaza

Musaab Nuwarah, 20, dan Mohammed Udeh, 17, tertembak saat terjadi demonstrasi menandai ulang tahun ke-66 Hari Nakba, atau Hari Bencana, pada 15 Mei di luar penjara Ofer dekat kota Ramallah.

Kelompok hak Asasi Manusia (HAM) Palestina Pertahanan untuk urusan Anak International telah merilis rekaman televisi sirkuit tertutup menampilkan penembakan fatal tentara Israel.

Kelompok Hak Asasi Manusia B’Tselem didukung temuan tersebut menyatakan,  tentara membunuh remaja tanpa sebab dengan menembakkan peluru dari lebih dari jarak 200 meter. Tentara berada di wilayah “Tidak Berbahaya”  pada waktu itu, demikian Sarit Michaeli dari B’Tselem mencatat.

Para pejabat Israel telah menolak rekaman tersebut, mengatakan bahwa hal itu dirusak. Sementara itu, Hanan Ashrawi dari Organisasi Pembebasan Palestina menuduh rezim Israel “mengeksekusi dengan disengaja” atas penembakan dua remaja Palestina.

Baca Juga: 376.000 Lebih Warga Palestina Kembali ke Gaza Utara Dalam Dua Hari

“Dalam istilah yang paling kuat, kami mengutuk eksekusi disengaja dua remaja Palestina yang sedang ditembak dengan peluru tajam di luar penjara Ofer pekan lalu,” katanya, Selasa (21/5).

Pejabat senior Palestina menambahkan, Tel Aviv rezim telah melakuan akis kekerasan yang berlebihan dan tidak pandang bulu dan bersenjata di Palestina demonstrasi aksi kekerasan ” merupakan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di bawah hukum internasional. ”

Hari menandai peringatan Nakba merupakan pengusiran paksa ratusan ribu orang Palestina dari tanah air mereka oleh pasukan Israel pada 1948. (T/P012/EO2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Tentara Penjajah Israel Robohkan Masjid di Kamp Pengungsian Jenin

 

 

Baca Juga: Penembak Jitu Penjajah Israel Tembaki Ambulans Bulan Sabit Merah Palestina di Rafah

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Palestina
Hussam Abu Safiya, Direktur Rumah Sakit (RS) Kamal Adwan (foto: Palinfo)
Palestina
Palestina