Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PBB Setuju Minta Pendapat ICJ tentang Pendudukan Israel

sri astuti - Ahad, 13 November 2022 - 13:45 WIB

Ahad, 13 November 2022 - 13:45 WIB

1 Views

Mahkamah Pidana Internasional (Foto : Wolrd Bulletin)

New York, MINA – Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada hari Jumat (11/11) setuju untuk mendapatkan pendapat hukum dari Mahkamah Internasional (ICJ) tentang pendudukan Israel di Tepi Barat Palestina.

Nikaragua mengajukan mosi atas nama Otoritas Palestina (PA), yang tidak memiliki keanggotaan penuh PBB, Middle East Monitor melaporkan.

Mosi disahkan dengan 98 suara mendukung, 17 menentang dan 52 abstain. AS, Israel, Australia, Austria, Kanada, Republik Ceko, Italia, dan Jerman termasuk di antara negara-negara yang menentang mosi tersebut. Inggris abstain.

Dalam mosi tersebut, PA meminta ICJ untuk mempertimbangkan bahwa “pendudukan Israel” di Tepi Barat Palestina merupakan aneksasi karena sifatnya yang berkelanjutan.

Baca Juga: Jurnalis Palestina Menangkan Penghargaan Anugerah Emmy 

“Proposal Palestina adalah bagian dari kampanye anti-Israel yang terinfeksi anti-Semitisme yang bertujuan untuk merusak legitimasi Israel dan haknya untuk membela diri,” kata Duta Besar Israel untuk PBB Gilad Erdan saat mosi diajukan.

“[Presiden PA Mahmoud] Abbas sekali lagi bertindak merusak, dengan cara yang hanya akan merugikan warga Palestina sendiri. Kami akan menjelaskan kepada setiap negara bahwa mendukung langkah ini adalah harga untuk organisasi teroris dan hanya akan melanggengkan konflik,” tambahnya.

Sementara itu, perwakilan AS Richard Mills menyatakan “kekhawatiran serius” tentang resolusi tersebut, dengan mengatakan hal itu akan “memperbesar ketidakpercayaan” seputar konflik, “Tidak ada jalan pintas untuk solusi dua negara.” Mills mengklaim bahwa penyebutan Masjid Al Aqsa dalam mosi itu “dimaksudkan untuk merendahkan Israel.”

Delegasi Palestina untuk PBB menegaskan: “Rakyat kami berhak atas kebebasan. Rakyat kami berhak atas kebebasan.” (T/R7/P1)

Baca Juga: PM Palestina: DK PBB Bersalah atas Standar Ganda Tak Manusiawi

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: UNRWA: Lebih dari 625 Ribu anak di Gaza Alami Trauma Berat

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Palestina
Eropa
Internasional
Internasional