Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Peduli Korban Perang Suriah, AWG Lampung dan Ponpes Al-Fatah Adakan Aksi

Nur Hadis - Jumat, 11 November 2016 - 22:09 WIB

Jumat, 11 November 2016 - 22:09 WIB

579 Views

Bandar Lampung, 11 Shafar 1437 H/ 11 November 2016 (MINA) – Aqsa Working Group (AWG) Biro Lampung bersama Pondok Pesantren Al-Fatah Muhajirun Natar mengadakan aksi peduli Suriah di Bundaran Tugu Adipura, Bandar Lampung, Jumat, (11/11).

Sekitar 700 massa yang terdiri dari santri, mahasiswa, ibu-ibu, dewasa, dan anak-anak berkumpul di Lapangan Saburai untuk longmarch menuju Tugu Adipura.

Massa menuntut fihak yang bersengketa di Suriah untuk menghentikan peperangan yang mengakibatkan korban jiwa dan pengungsi.

Yusron Darojat, Ketua Pelaksana Aksi saat orasi mengatakan, aksi ini merupakan seruan Lembaga kemanusiaan se-ASEAN pada 9 Oktober 2016 lalu.

Baca Juga: Cinta dan Perjuangan Pembebasan Masjid Al-Aqsa Harus Didasari Keilmuan

“Pada hari itu, para aktivis kemanusiaan dari Negara-negara ASEAN melakukan pertemuan darurat dengan tema Stop The War In Syiria di Syah Alam Malaysia dalam rangka menyikapi kondisi perang Suriah saat ini,” katanya.

Dengan demikian, diharapkan kepada seluruh fihak yang saling berperang di Suriah untuk segera menghentikan peperangan ini.

“Menurut data yang mereka kumpulkan, tercatat setidaknya lima fihak yang saling bertempur satu sama lain di Suriah, yakni ISIS, Jabhah Fath Syam, Pasukan Kurdi, group pemberontak, dan pasukan pemerintah,hal ini diperparah dengan ikut campurnya Negara lain dalam konflik ini seperti Rusia,” katanya.

Lebih lanjut Yusron memaparkan diantara hasil dari pertemuan LSM se-ASEAN tersebut adalah sepakat untuk menghimpun dana sebesar 1 Juta USD atau sekitar 1,4 Milyar Rupiah.

Baca Juga: Lewat Wakaf & Zakat Run 2024, Masyarakat Diajak Berolahraga Sambil Beramal

“Dana tersebut dibagikan kepada LSM yang mewakili sepuluh Negara, sehingga masing-masing akan mengumpulkan 1,4 Miliar, AWG yang mewakili Indonesia saat pertemuan tersebut,” katanya.

Oleh karenanya, Yusron menyeru seluruh umat Islam untuk memberikan bantuan untuk pengungsi yang akan menghadapi musim dingin awal 2017 mendatang.

“Warga Suriah yang mengungsi separuhnya anak-anak, mereka kehilangan keluarga, rumah, sekolah dan teman. Mereka saat ini berada di tenda dengan pakaian seadanya,” ujarnya.

Rencananya, dana ini akan disalurkan langsung oleh perwakilan LSM se-ASEAN untuk pengungsi korban perang Suriah.

Baca Juga: Prof Abd Fattah: Pembebasan Al-Aqsa Perlu Langkah Jelas

AWG merupakan Lembaga yang juga concern terhadap nasib pengungsi akibat korban perang berkepanjangan di Suriah.

AWG bekerja sama dengan berbagai organisasi kemanusiaan. Dalam program bantuan untuk suriah/">pengungsi Suriah, AWG bekerja sama dengan Majelis Pertimbangan Pertubuhan Islam Malaysia (MAPPIM), akan merangkul semua komponen umat untuk berpartisipasi dalam  mengumpulkan dana peduli Suriah.

Untuk penyaluran bantuan dapat melalui Rek. Bank Syariah Mandiri atas nama Yayasan Al Aqsa Haqquna dengan No Rek. 7457788996. (L/K08/R02)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Baca Juga: MUI Tekankan Operasi Kelamin Tidak Mengubah Status Gender dalam Agama

Rekomendasi untuk Anda

Sosok
Indonesia
Indonesia
Khadijah