Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pejuang Kemerdekaan Palestina, Imad Fahal Lanjutkan Mogok Makan Tuntut Akhiri Isolasi

Nur Hadis - Selasa, 27 Desember 2022 - 20:34 WIB

Selasa, 27 Desember 2022 - 20:34 WIB

4 Views

Ramallah, MINA – Pejuang kemerdekaan Palestina, Imad Fahal, yang dipenjara di Israel, telah melakukan mogok makan selama lima hari berturut-turut menuntut diakhirinya masa isolasi.

Dikutip dari Wafa, Selasa (27/12), Imad Fahal juga menuntut untuk dipindahkan ke bangsal di pusat penahanan Naqab, hari ini kata Komisi Urusan Tahanan dan Mantan Tahanan.

Komisi menunjukkan bahwa tahanan Fahal dari desa Kobar, dekat Ramallah dipenjara oleh pendudukan Israel di sel isolasi di dalam penjara Ayalon, di bawah kondisi yang sangat keras dan tidak manusiawi.

Penjara Ayalon sendiri memiliki reputasi sebagai salah satu penjara terburuk di Israel di mana kondisinya sangat keras dan perlakuan buruk dari penjara tersebut. penjaga, yang terus-menerus menggeledah sel penjara.

Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza

Fahal ditangkap pada tahun 2012 karena menentang pendudukan Israel dan dijatuhi hukuman 26 tahun penjara.

Menurut data statistik Palestina, sekitar 4.500 warga Palestina, termasuk 32 wanita dan 160 anak-anak, saat ini mendekam di penjara tahanan Israel. (T/B03/RS2).

Mi’raj News Agency (MINA).

Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon

Rekomendasi untuk Anda