Gaza, 22 Ramadhan 1435/20 Juli 2014 (MINA) – Pejuang Palestina di Gaza Brigade Izzudin Al Qassam, menyatakan telah memulai serangan-serangan bom syahid pada Ahad (20/7) pagi dalam melaksanakan pertempuran terbarunya dengan penjajah Israel yang berusaha masuk ke Gaza.
“Ini merupakan serangan yang paling ditakuti Israel, mengingat belum pernah ada dari tentara Zionis itu yang sampai sekarang berani melakukannya,” kata koresponden MINA di Gaza melaporkan.
Memasuki hari ke-22 bulan suci Ramadhan, seorang pejuang Palestina dari sayap militer Hamas itu membawa empat buah bahan peledak berdaya ledak tinggi di tubuhnya dan kemudian meledakkan dirinya di sebuah tank baja milik tentara penjajah Israel di timur Shujaiyah, namun tidak disebutkan adakah korban jiwa dari pihak musuh.
Dalam keterangan pers yang diunggah di laman resminya, Al-Qassam menyatakan bertanggungjawab atas sebuah serangan terhadap tentara Israel di timur Shujaiyah pada pukul 09.45 pagi waktu Gaza itu.
Baca Juga: Hamas Siap Bebaskan Semua Sandera, Tapi Israel Ajukan Syarat Mustahil
“Seorang mujahid Brigade Al Qassam membawa empat bahan peledak berdaya ledak tinggi dan meledakkan dirinya di sebuah tank baja dan menghancurkannya di timur Shujaiyah,” kata pernyataan itu.
“Hal ini dilakukan sebagai pembalasan terhadap kekejaman serta tindakan barbar penjajah Israel yang terus berlanjut terhadap rakyat kami di Jalur Gaza,” Tegas Al-Qassam melanjutkan.
Pejuang Al-Qassam juga berjanji untuk tidak tinggal diam atas kejahatan yang dilakukan penjajah dan menegaskan mereka harus membayar dengan harga tinggi serta berfikir ribuan kali sebelum memulai agresinya terhadap rakyat Gaza.
Para pejuang Al-Qassam juga menjanjikan akan terus melakukan penyerangan jika musuh masih terus melakukan kebodohan dengan terus menyerang Gaza.
Baca Juga: Otopsi 15 Petugas Medis yang Dibunuh Israel, Ada Luka Tembak di Kepala dan Dada
Para pejuang Palestina dari berbagai gerakan termasuk Al-Qassam, Jihad Islam, brigade Al-Quds, dan sebagainya ditempatkan di tiap penjuru perbatasan untuk menghalau tentara Israel yang kini berusaha masuk ke Gaza dan menyerang sipil di sana.(L/K01/P03/R2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas Bersikeras Setiap Resolusi Gaza Harus Komprehensif