Pekan Kedua Desa Qalqilia Masih di Bawah Blokade Israel

Qalqilia, MINA – Pasukan militer Israel terus mempertahankan penutupan yang diberlakukan di desa Azzun Atma, selatan Qalqilia dan melarang orang bukan penduduk masuk.

Seorang karyawan di dewan desa Abd Al-Karim Ayyob pada Ahad (30/7) mengatakan, Israel mendirikan sebuah pos pemeriksaan di pintu masuk desa utara dengan dalih bahwa orang-orang secara ilegal memasuki wilayah Israel melalui desa tersebut, demikian WAFA di kutip MINA.

Selain itu, pemukim Israel dari pemukiman ilegal Sha’arei Tikva memompa limbah ke Lembah Beit Amin, dekat Azzun Atma di mana kotoran tetap terbuka dan tidak ditangani hingga menciptakan masalah kesehatan.

Di waktu bersamaan, pemukim Israel mendirikan mobil karavan di dekat di luar pemukiman Shevot Rahil yang ilegal, dekat desa Jaloud, di selatan Nablus, Tepi Barat, menurut sumber setempat.

Ghassan Daghlas, yang memantau kegiatan permukiman di Tepi Barat mengatakan bahwa pemukim telah menyebar 10 karavan di sebuah lahan yang telah selesai di buldozer Israel.

“Pekerjaan sedang berlangsung di darat di daerah Nablus untuk pembangunan pemukiman baru Amichai,” katanya.

Israel terus melakukan pelanggaran-pelanggaran kepada warga Palestina dengan cara memblokade, penggerebekan, penangkapan, menghancurkan rumah, menembaki lahan pertanian dan kapal nelayan di pantai lepas Gaza.(T/R10/R01)

 

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.