ankara-bomb-aa-300x168.jpg" alt="ankara bomb aa" width="521" height="292" /> Mendagri Turki Efkan Ala (tengah) saat konferensi pers di Kantor Kemendagri di Ankara, Ahad (20/3). (Anadolu)
Ankara, 12 Jumadil Akhir 1437/21 Maret, 2016 (MINA) – Menteri Dalam Negeri Turki Efkan Ala mengatakan pembom bunuh diri yang terlibat dalam ledakan hari Sabtu di Istiklal Street, Istanbul, diduga memiliki hubungan dengan kelompok ISIS/Daesh.
Dalam sebuah konferensi pers di Ankara Ahad (20/3), Mendagri Efkan Ala mengatakan pembom itu telah diidentifikasi bernama Mehmet Ozturk (24 tahun), lahir di provinsi Gaziantep bagian tenggara Turki.
Dia juga mengatakan bahwa lima orang telah ditahan sehubungan dengan serangan bom tersebut, kantor berita setempat Anadolu Agency memberitakan.
“Negara akan terus berjuang melawan teror dengan tegas dan tanpa ragu-ragu,” ujar Efkan.
Baca Juga: Menlu Iran: Teknologi Pengayaan Uranium Tidak Dapat Dihancurkan oleh Bom
Ledakan pada hari Sabtu (19/3) telah menewaskan lima orang, termasuk pelaku bom bunuh diri, tiga warga Israel dan satu warga Iran. Korban lainnya 39 terluka, termasuk 24 warga asing, di antaranya dari Irlandia. (T/P4/R02)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)