Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pelatihan Pengembangan Pariwisata Olahraga untuk Pemuda 2021

Lailatul Mukarromah - Sabtu, 10 Juli 2021 - 06:07 WIB

Sabtu, 10 Juli 2021 - 06:07 WIB

4 Views

Jakarta, MINA – Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga, Raden Isnanta secara resmi membuka Pelatihan Pengembangan Pariwisata Olahraga Untuk Pemuda 2021 secara virtual dari Ruang Kerjanya, Kemenpora, Jakarta.

“Semoga ke depan pariwisata olahraga menjadi industri baru yang diprakarsai oleh anak-anak muda Indonesia,” katanya dalam keterangan yang diterima MINA, Jumat (9/7).

Menurutnya, pelatihan ini sangat luar biasa, karena 5.000 lebih anak muda sangat konsen dengan pariwisata olahraga.

“Ini modal awal, anak muda peduli dan mau mendengarkan tentang pariwisata olahraga atau sport tourism ini. semoga diawali dari minat dan niat ini akan ada banyak jalan untuk bagaimana anak muda Indonesia mengembangkan pariwisata, terutama melalui olahraga,” ucapnya.

Baca Juga: Komite Olimpiade Palestina Kecam Pembongkaran Akademi Olahraga di Yerusalem

Isnanta mengatakan, sport tourism definisinya adalah olahraga yang dikemas dengan cara tertentu untuk mempromosikan pariwisata.

“Sebuah event jasmani olahraga rekreasi, olahraga pendidikan dan olahraga prestasi tapi di dalamnya di desain untuk mengenalkan pariwisata,” katanya.

Sport tourism di Indonesia masih kecil presantasenya tapi kita harus menjadikan ini besar. Untuk jadi besar, anak-anak muda harus menangkap berbagai tantangan dan ruang. Tantangannya semakin maju kalau olahraga dikaitkan dengan sport tourism maka sport tourism akan makin kuat,” tambahnya.

Menurutnya, banyak negara berebut untuk menjadi tuan rumah turnamen sepakbola, Olimpiade, Asian Games dan Sea Games pasti kalkulasi utamanya adalah pariwisata.

Baca Juga: Timnas Futsal Putri Indonesia Menang Telak, Raih 7-0 Lawan Myanmar

“Indonesia punya banyak kekayaan alam tentang kekuatan alam. Apalagi di olahraga rekreasi, kita punya banyak kenal istilah hachking, surving dan sebagainya. Tentunya banyak sekali alam yang bisa dimanfaatkan untuk menciptakan event olahraga,” ucapnya.

“Artinya, Indonesia banyak keunggulan tapi eventnya masih sepi. Sudah saatnya anak-anak muda melakukan inovasi untuk membuat event-event olahraga,” tutupnya.

Sementara itu, Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Faisal Abdullah mengatakan tujuan dari kegiatan ini untuk meningkatkan wawasan, pemahaman serta pengetahuan pemuda di bidang pariwisata olahraga. meningkatkan jumlah pemuda yang memiliki kemampuan, kompetensi dan keterampilan serta kualitas di bidang pariwisata olahraga.

“Sebanyak 5.000 peserta dari unsur pelajar, mahasiswa dan masyarakat umum yang berasal dari berbagai provinsi di Indonesia
mengikuti pelatihan melalui live zoom,” jelasnya. (R/R11/

Baca Juga: Timnas Indonesia Bantai Arab Saudi 2-0 di Kualifikasi Piala Dunia

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda