PEMBANTAIAN ISRAEL DI GAZA TENGAH, 11 SYAHID, 40 LUKA

Tim Medis Evakuasi Korban serangan israel di Jalur Gaza.
Tim Medis Evakuasi Korban serangan israel di Jalur .

Gaza, 4 Syawwal 1435/31 Juli 2014 (MINA) – Setelah sehari sebelumnya, Rabu (30/7) Israel melakukan pembantaian terhadap warga Shejaiya yang mengakibatkan 17 warga sipil termasuk tim medis dan wartawan syahid serta lebih dari 200 orang luka- luka, Israel kembali melakukan pembantaian di Nushoirot, bagian tengah Jalur Gaza pada Kamis (31/7) sore waktu Gaza.

Pembantaian dilakukan terhadap keluarga Al Baayumi yang mengakibatkan setidaknya 11 warga syahid dan lebih dari 45 lainnya mengalami luka-luka. Demikian dilaporkan Korespoden Mi’raj Islamic News Agency (MINA) di Gaza.

Dengan korban terakhir ini maka sampai Kamis 31/7 jam 22.30 waktu Gaza, sesudah 25 hari , telah mengakibatkan 1.437 syahid dan 8.300 orang luka-luka.

Dilaporkan Israel melakukan serangan langsung ke rumah keluarga Al Baayumi tanpa ada peringatan terlebih dahulu, menyebabkan sejumlah korban meninggal dan luka luka. Korban segera dibawa ke Rumah Sakit Syuhada Al Aqsa.

Keluarga Bayumi merupakan pengungsi internal atau internal displaced person (IDP) dari daerah Al Buraij, timur Nushairot.

Sementara itu Israel masih terus melakukan serangan-serangan ke Jalur Gaza tanpa henti, sehingga korban warga sipil terus berjatuhan.

Kementrian Kesehatan melalui juru bicaranya dr. Ahsraf Al Qadra menyatakan, korban pada  hari ke 25 serangan Israel terhadap Gaza, Kamis (31/7), adalah korban syahid 79 orang serta luka luka 350 orang. Dengan demikian jumlah korban hingga hari Kamis pukul 22.30 waktu Gaza mencapai 1.437 syahid dan 8.300 luka luka.

Koresponden MINA melaporkan, upaya gencatan senjata yang dimediasi oleh berbagai pihak seperti PBB dan Amerika Seritak tidak membuahkan hasil signifikan. Bahkan dalam rentang waktu gencatan senjata yang diumumkan secara sepihak oleh Israel pada rabu (30/7) tersebut, agresor Irael justru melakukan pembantaian di daerah Shejaiya timur Kota Gaza. (K01/IR)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0