Pemenang Sayembara Desain Tapak Medan Merdeka dan Interior Tugu Nasional

Jakarta, MINA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta Anies Baswedan mengumumkan pemenang dari Sayembara Desain Kawasan Tapak Medan Merdeka dan Desain Interior Tugu Nasional di Balaikota Jakarta, pada Selasa (29/1).

Menurut keterangan tertulis, sayembara yang telah dibuka sejak bulan Desember 2018 itu diikuti oleh para profesional di bidang arsitek dan interior yang berjumlah 26 tim.

“Sebelum saya bacakan apa yang sudah tertulis (list pemenang), saya ingin sampaikan terima kasih yang sudah memberikan paparan, tentu proses penyusunan karya yang Anda kerjakan panjang,” ucap Gubernur Anies usai penjurian.

Gubernur Anies mengakui, karya dari para peserta memberikan banyak perspektif mengenai kawasan Medan Merdeka serta Tugu Nasional di masa depan.

Baca Juga: Jawa Tengah Raih Penghargaan Kinerja Pemerintah Daerah 2024 untuk Pelayanan Publik

“Sebagai dewan juri, saya mengalami banyak sekali pengalaman unik, di mana saya belajar banyak dari desain teman-teman semua,” ungkapnya.

Adapun enam pemenang tersebut terdiri dari tiga pemenang Sayembara Desain Tapak Kawasan Medan Merdeka, antara lain: juara pertama berhasil diraih oleh tim Nelly Lolita, juara kedua diraih tim Achmad Tardiyana, dan juara ketiga diraih tim Gregorius Supie Yolodi.

Sedangkan, untuk pemenang Desain Interior Tugu Nasional, antara lain: juara pertama diraih tim Mei Mumpuni, juara kedua diraih Marya Rasantina, dan juara ketiga diraih Yudhistira.

Gubernur Anies menambahkan, pengumuman pemenang ini merupakan babak awal untuk proses revitalisasi Kawasan Medan Merdeka dan Tugu Nasional.

Baca Juga: Cuaca Jabodetabek Berawan Jumat Ini, Hujan Sebagian Wilayah

“Ini akan lanjut ke babak baru dan kita akan bawa terus sampai level pelaksanaan. InsyaAllah akan membawa perubahan untuk Monas yang kita banggakan,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Dewan Juri Sayembara Desain Kawasan Tapak Medan Merdeka dan Desain Interior Tugu Nasional Gatot Ghautama menjelaskan, kriteria para pemenang harus memenuhi Kerangka Acuan Kerja (KAK) dari Kawasan Monas. (R/hnh/R01)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Bedah Berita MINA, Peralihan Kekuasaan di Suriah, Apa pengaruhnya bagi Palestina?