Washington, 29 Muharram 1435/3 Desember 2013 (MINA) – Sekitar 11.000 WARGA di Ghana meninggal akibat HIV/AIDS tahun 2013, menurut data Modern Ghana, Senin (2/12).
Sebuah pesan di jejaring sosial mengungkapkan, hampir 10.000 warga usia dewasa dan lebih dari 1.000 usia anak-anak kehilangan nyawa tahun ini, seperti dikutip Mi’raj News Agency (MINA).
Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Ghana, Gene Cretz, mengkhawatirkan akan bertambahnya jumlah korban jika tanpa adanya peningkatan penyuluhan dan pengobatan.
Cretz mengatakan, pemerintah AS berkomitmen mendukung Ghana mengatasi virus HIV.
Baca Juga: Wabah Kolera Landa Sudan Selatan, 60 Orang Tewas
Menurutnya, perlu dikembangkan kerjasama dengan Komisi Hak Asasi Manusia (HAM) dan dan Komisi Aids Ghana untuk membangun sistem penanganan HIV, sistem penanganan jalur hukum dan perlindungan hak-hak mereka.
HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang menyebabkan AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome), sebuah kondisi manusia mengalami kegagalan kekebalan tubuh yang mengancam jiwa dan merangsang kanker berkembang lebih cepat.
Infeksi HIV terjadi melalui transfusi darah, cairan alat kelamin, atau ASI. Dalam cairan tubuh ini, HIV berupa partikel virus bebas yang masuk ke dalam sel-sel kekebalan yang terinfeksi. (T/P09/R2/R1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Erdogan Umumkan ‘Rekonsiliasi Bersejarah’ antara Somalia dan Ethiopia