Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemerintah Komitmen Tuntaskan TBC, Fokus pada Pekerja Informal

Hasanatun Aliyah Editor : Rudi Hendrik - 6 detik yang lalu

6 detik yang lalu

0 Views

Jakarta, MINA – Pemerintah memperkuat komitmen penuntasan tuberkulosis (TBC) pada 2030 dengan menyiapkan skema perlindungan sosial bagi pasien, khususnya pekerja informal yang rentan kehilangan penghasilan selama masa pengobatan.

Hal ini ditegaskan Wakil Menteri Kesehatan Benjamin P. Octavianus dalam Forum Ilmiah Tahunan ke-11 Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI), Rabu (5/11).

“Penanggulangan TBC membutuhkan pendekatan komprehensif mulai deteksi dini, pendampingan pengobatan, hingga perlindungan sosial bagi pasien. Terutama bagi pekerja informal yang penghasilannya bisa hilang selama masa pengobatan,” tegas Benny.

Pemerintah kini memperluas strategi penemuan kasus aktif, pemeriksaan menggunakan tes molekuler cepat di seluruh kabupaten/kota, serta pendampingan pengobatan berbasis komunitas. Pendekatan ini terintegrasi dengan layanan gizi, HIV, dan penyakit kronis.

Baca Juga: DPR Minta Pemerintah dan Masyarakat Perkuat Pengendalian Polusi Plastik

Selain aspek medis, pemerintah menyoroti pentingnya penghapusan stigma terhadap pasien TBC.

“Pasien TBC harus dijauhkan dari diskriminasi. Mereka berhak mendapatkan perlakuan yang sama dan akses layanan kesehatan hingga tuntas pengobatan,” tegas Benny.

Transformasi tbc/">penanganan TBC juga melibatkan sistem One Health yang menghubungkan data kesehatan manusia, hewan, dan lingkungan melalui platform SIZE Indonesia untuk meningkatkan deteksi dini penyakit menular.

Di sisi sumber daya manusia, modernisasi kompetensi tenaga kesehatan masyarakat menjadi kunci keberhasilan. Kurikulum pendidikan akan diperkuat dengan literasi data, analisis digital, dan pemanfaatan teknologi kesehatan termasuk AI.

Baca Juga: Kemenkes Peringatkan Dampak Mikroplastik pada Air Hujan

Forum IAKMI menyerukan agar tenaga kesehatan masyarakat mengambil peran lebih aktif dalam edukasi, pendampingan teknis, dan pengawasan program di daerah.[]

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Cegah Komplikasi Berbahaya, Kemenkes Ajak Masyarakat Rutin Cek Kesehatan Gratis

Rekomendasi untuk Anda