Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemerintah Tekan Angka Perkawinan Anak Melalui Program BRUS

Hasanatun Aliyah - Ahad, 19 November 2023 - 14:33 WIB

Ahad, 19 November 2023 - 14:33 WIB

15 Views

Magelang, MINA – Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) RI menggelar program Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS) untuk menekan tingginya angka perkawinan anak di Indonesia

“Kita targetkan angka kawin anak turun hingga 8,74 persen di 2024 dan 6,94 persen di 2030,” ujar Kapala Subdirektorat (Kasubdit) Bina Keluarga Sakinah, Kemenag, Agus Suryo Suripto dalam Seminar Cegah Kawin Anak di Magelang, Jawa Tengah, Jumat (17/11).

Suryo menjelaskan program tersebut digelar untuk memberi pemahaman terkait pendidikan keluarga bagi kalangan remaja.

BRUS ini merupakan tindakan kecil, namun kita harapkan akan berdampak besar bagi kemajuan bangsa. Tindakan kecil untuk dampak yang besar, kontribusi penting bagi kemajuan Indonesia,” ungkapnya.

Baca Juga: Prabowo Temui Pimpinan Uni Eropa, Perkuat Negosiasi Perdagangan Indonesia

Menurut Suryo, perkawinan anak merupakan salah satu persoalan serius. Perkawinan anak dapat berdampak negatif terhadap kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan anak.

“Perkawinan anak dapat menyebabkan stunting, putus sekolah, dan kekerasan dalam rumah tangga,” katanya.

Suryo berharap, program BRUS juga dapat memberi pemahaman kepada remaja tentang pentingnya menunda usia pernikahan dan menjaga kesehatan reproduksi.

BRUS juga dapat menjadi sarana untuk meningkatkan kualitas keluarga sakinah,” pungkasnya. (R/R5/R1)

Baca Juga: Jawa Barat Tertinggi Angkatan Kerja dan Pengangguran di Tingkat Nasional

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: KPK: Kepala Daerah Boleh Buat Konten Asal untuk Kemanfaatan Rakyat

Rekomendasi untuk Anda