Pemilu Israel, Blue and White Ungguli Likud

Pemimpin Partai Likud Benjamin Netanyahu (kanan) dan pemimpin Partai Blue and White Benny Gantz (kiri). (Foto: Miram Alster, Hadas Parush/Flash90)

Yerusalem, MINA – Setelah 95% hasil suara dihitung hingga Rabu malam (18/9), Partai pimpinan berubah unggul dengan perolehan 33 kursi di Knesset dari Partai pimpinan Perdana Menteri yang meraih 32 kursi.

Ini adalah hasil sementara yang belum resmi. Penghitungan suara akhir sedang diperbarui, demikian Times of Israel melaporkan.

Hasil perhitungan sementara menunjukkan Partai Blue and White mendapat 33 kursi, Likud 32, 12, Shas 9, Yisrael Beytenu 8, United Torah Yudaism (UTJ) 8, Yamina 7, Labor-Gesher 6, dan Democratic Camp 5 kursi.

Hasil itu membuat kemungkinan Netanyahu gagal direkomendasikan sebagai perdana menteri kepada Presiden Reuven Rivlin karena hanya mengumpulkan 56 kursi di Knesset bersama partai  Shas, UTJ, dan Yamina. Jumlah kursi di Knesset adalah 120, diperlukan 60+1 kursi untuk bisa membentuk pemerintahan sendiri.

Begitu juga Gantz, dengan kemungkinan 52 kursi dari fraksinya sendiri, Partai Labor-Gesher, Democratic Camp, dan Yisrael Beytenu.

Sementara koalisi partai Palestina, Arab Joint List, masih dipertanyakan posisinya. Likud telah menolak kemungkinan berkoalisi dengan Joint List yang disebutnya “teroris”. (T/RI-1/P1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Rudi Hendrik

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.