Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PEMILU PALESTINA ENAM BULAN MENDATANG

Nidiya Fitriyah - Kamis, 5 Juni 2014 - 20:31 WIB

Kamis, 5 Juni 2014 - 20:31 WIB

540 Views ㅤ

Ma'an

pemilu-Maan3.png">pemilu-Maan3-300x191.png" alt="Ma'an " width="300" height="191" />

Ramallah, 7 Sya’ban 1435/5 Juni 2014 (MINA)- Presiden Palestina Mahmud Abbas mengirim surat kepada komite pemilihan pusat Palestina Hanna Naseer, meminta agar panitia mulai bekerja untuk mempersiapkan pemilu yang diselenggarakan enam bulan mendatang, pada 4 Desember 2014.

Abbas mengatakan dalam surat yang dikirim pada Rabu (4/6), panitia harus segera memulai prosedur untuk persiapan pemilu baik presiden maupun legislatif,  demikian dilaporkan Ma’an News Agency, yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Langkah tersebut dilakukan setelah membentuk pemerintah persatuan nasional, lima minggu setelah kesepakatan rekonsiliasi antara dua partai politik terbesar Palestina, Hamas dan Fatah pada 23 April lalu.

Baca Juga: Hamas: Kesaksian Aktivis Global Sumud Buktikan Kebrutalan Israel

Dalam sebuah surat kepada Perdana Menteri Rami Hamdallah, Abbas mengatakan, ia percaya pada kemampuan pemerintah dan kerjasama mereka dengan panitia pemilu pusat.

Abbas meminta ahli hukum, lembaga dan pemuda Palestina untuk mendukung pemerintah persatuan nasional untuk membahas persyaratan pemilu, mengingat sebelumnya PBB mengirimkan tim pengamat terhadap pemilu di Palestina.

Pemilu tersebut merupakan pemilu pertama sejak 2006, ketika Hamas memenangkan pemilihan parlemen, setahun sebelum perpecahan politik pada 2007.

Pemilu sebelumnya diselenggarakan di Tepi Barat dan Gaza. Namun, belum dipastikan sekitar sembilan juta pengungsi Palestina yang tinggal di luar negeri dapat memberikan hak suaranya pada pemilu Desember mendatang.(T/Nidiya/EO2)

Baca Juga: Asosiasi Medis Belanda Nominasikan Dr. Hussam Abu Safiya untuk Nobel Perdamaian

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

 

Baca Juga: Israel Perpanjang Larangan Masuk Syekh Ekrima Sabri ke Masjid Al-Aqsa

Rekomendasi untuk Anda

No data was found