Roma, 27 Rajab 1437/5 Mei 2016 (MINA) – Presiden Uni Eropa Donald Tusk tiba di Roma pada Kamis (5/5) bersama para pemimpin Uni Eropa dan Kanselir Jerman Angela Merkel untuk dua hari pembicaraan yang akan berfokus tentang krisis migran di Eropa.
Perdana Menteri Italia Matteo Renzi menjadi tuan rumah di hari pertama, kemudian Paus Francis pada hari kedua.
Renzi telah mengkhawatirkan negaranya menjadi tujuan pertama migran baru setelah penutupan rute Balkan, demikian Al Arabiya memberitakan yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Renzi akan mulai dengan menemui Merkel yang kemudian diikuti dengan pembicaraan bersama pemimpin Komisi Eropa Jean-Claude Juncker, Presiden Dewan Uni Eropa Tusk dan Kepala Parlemen Eropa Martin Schulz.
Baca Juga: Mahasiswa Yale Ukir Sejarah: Referendum Divestasi ke Israel Disahkan
Lebih dari 28.500 migran telah tiba di Italia sejak 1 Januari. Italia sekali lagi menjadi pintu masuk utama melalui Laut Mediterania, setelah disetujui kesepakatan kontroversial Uni Eropa dengan Turki yang menutup rute Balkan utara.
Italia akan bersedia menjadi tuan rumah sementara bagi pendatang baru jika Austria yang mengontrol ketat pegunungannya di Brenner membuka pintu yang melalui Alpen menuju Eropa utara. (T/P001/P4)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)