Ramallah – Anggota Komite Sentral Gerakan Fatah, Samir Al-Rifa’i, menyatakan pada Selasa (17/12), bahwa penyelenggaraan pemilihan di Yerusalem merupakan hal yang sangat penting dalam pertempuran politik yang diperjuangkan oleh Palestina.
“Pemilihan di Yerusalem adalah untuk mengkonfirmasi bahwa Yerusalem adalah tanah Palestina dan ibukota negara Palestina, dan itu adalah kondisi utama dan bagian dari pertempuran politik dan kedaulatan,” ujar Al-Rifa’i, seperti dilaporkan Voice of Palestine.
Ia juga menekankan pentingnya konsultasi untuk menentukan tanggal pemilihan legislatif dan presiden.
Pemimpin Fatah menjelaskan bahwa ada faktor-faktor yang harus dipenuhi untuk mengeluarkan keputusan presiden, menekankan bahwa Yerusalem adalah Palestina dan merupakan ibu kota negara Palestina. (T/RS2/P1)
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon
Mi’raj News Agency (MINA)