Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemimpin Iran dan Presiden RI Bahas Peningkatan Kerjasama Kedua Negara

Admin - Kamis, 15 Desember 2016 - 16:21 WIB

Kamis, 15 Desember 2016 - 16:21 WIB

309 Views ㅤ

Teheran, 15 Rabi’ul Awal 1436/ 15 Desember 2016 (MINA) – Pemimpin Iran Ayatollah Seyyed Ali Khamenei mengatakan kepada Presiden Indonesia Joko Widodo, Rabu, negara-negara  Islam harus memperkuat diri meningkatkan hubungan ekonomi terutama investasi, perdagangan  dan sektor energi.

Khamenei bertemu dengan Joko Widodo yang mengadakan kunjungan kenegaraan balasan ke Iran, untuk membahas peningkatan kerjasama kedua negara.

“Bagi Indonesia dan Iran, banyak kesempatan untuk bekerjasama  sesuai dengan kepentingan bersama dan neraca perdagangan saat ini juga sedang meningkat,” kata Pemimpin Iran itu seperti diberitakan Mehr News dan dikutip MINA.

“Kebijakan luar negeri Iran adalah semua negara-negara Islam seharusnya bekerjasama, tanpa mempunyai agenda tersembunyi, tidak membesar-besarkan perbedaan dangkal antara umat Islam, melainkan mereka harus meningkatkan kerjasama untuk menghadapi musuh-musuh Islam,” kata Presiden Rouhani merujuk perbedaan-perbedaan antar ummat Islam sehingga menguntungkan musuh Islam.

Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan

“Iran melihat Indonesia dengan populasi Muslim yang besar sebagai poros penting dunia Islam,” tambah Ayatollah Khamenei.

Presiden RI Djoko Widodo menggarisbawahi pentingnya meningkatkan kerjasama kedua negara termasuk dalam bidang energi, perdagangan dan investasi.

Djoko Widodo yang disertai 60 pemimpin perusahaan (CEO) di Indonesia, mengatakan, “kunjungannya ke Teheran berusaha untuk meningkatkan hubungan ekonomi kedua negara terutama sektor migas, pembangunan kilang, memasok minyak mentah ke Indonesia, Pertamina akan ikut dalam memproduksi miyaj di Iran, perusahaan Iran akan membangun  pembangkit tenaga listrik di Indonesia ,” katanya.

“Di samping itu Untuk mendapatkan keseimbangan perdagangan sebesar AS $ 20 milyar kedua negara akan meningkatkan perdagagan dan juga akan bekerjasama di sektor lain seperti pariwisata, universitas, dan pertukaran akademis,” tambahnya.

Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza  

Dalam kesempatan itu Djoko Widodo menyatakan kembali komitmen Indonesia untuk mendukung Palestina dan akan melanjutkan kebijakan itu seperti yang dilakukan sebelumnya.

Ia juga mengemukakan, persatuan Islam di kawasan Timur Tengah akan dapat membantu menanggulangi berbagai krisis dan konflik di wilayah ini,” kata Djoko Widodo. (T/anj/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Netanyahu Akan Tetap Serang Lebanon Meski Ada Gencatan Senjata

Rekomendasi untuk Anda