Qatar, MINA – Pemimpin (Emir) Qatar, Syeikh Tamim bin Hamad Al Thani mengecam agresi militer Zionis Israel yang terus membombardir Jalur Gaza sehingga menimbulkan ribuan korban jiwa.
“Kami katakan sudah cukup, Israel tidak boleh diberi lampu hijau tanpa syarat dan izin untuk terus melakukan pembunuhan di Gaza” kata Syeikh Tamim bin Hamad Al Thani dalam pidatonya kepada para Dewan Penasehat Negara Teluk, Selasa (24/10). Al-Jazeera melaporkan.
Ia juga mengecam keras atas sikap Israel yang terus mengabaikan realitas pendudukan warga Israel, pengepungan, serta pembangunan permukiman ilegal di atas tanah milik rakyat Palestina.
Dalam pidatonya, dia juga menanggapi terkait aksi Israel yang tidak memperbolehkan bantuan kemanusiaan masuk ke Gaza.
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
“Memotong aliran air, memblokade bantuan obat-obatan serta makanan tidak boleh dilakukan saat ini,” ujarnya.
Di akhir pidatonya, Syeikh Tamim menyampaikan sikap Qatar terkait masalah agresi Israel ke Gaza itu.
“Kami menyerukan sikap dari masyarakat dan pemimpin regional dan internasional terhadap eskalasi berbahaya yang dapat mengancam keamanan kawasan dan juga dunia,” tambahnya.
“Kami juga menyerukan diakhirinya perang demi menghindari pertumpahan darah, serta menyelamatkan warga sipil dari konfrontasi militer” tutupnya. (R/Ad/P2/P1)
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)