Jakarta, MINA – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyiapkan langkah-langkah untuk mengantisipasi banjir rob yang diprediksi terjadi pada 3-10 Januari 2023 mendatang.
Kepala Satuan Pelaksana Data Pusdatin BPBD DKI Jakarta Michael Sitanggang menyatakan, pihaknya telah menyiapkan sejumlah langkah antisipasi untuk potensi banjir rob, di antaranya, pertama, melakukan koordinasi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Dinas Sumber Daya Air (SDA), Dinas Bina Marga dan para Lurah terkait kesiapan personel dan peralatan seperti pompa mobile dan stasioner untuk siap difungsikan.
Selanjutnya, BPBD juga memberikan informasi dinamika kondisi tinggi gelombang laut melalui website bpbd.jakarta.go.id/gelombanglaut, media sosial, WhatsApp Group dan Telegram.
Ketiga, menyiagakan personel Petugas Penanggulangan Bencana/TRC pada kelurahan rawan rob, dengan dukungan personel OPD terkait lainnya.
Baca Juga: Tausiyah Kebangsaan, Prof Miftah Faridh: Al-Qur’an Hadits Kunci Hadapi Segala Fitnah Akhir Zaman
Keempat, memastikan lokasi pengungsian serta sarana dan prasarana pendukung penanganan banjir yang berada di kelurahan rawan rob banjir seperti perahu, ring buoys, jaket pelampung yang siap difungsikan untuk membantu masyarakat apabila dibutuhkan.
Tidak lupa pula, BPBD memberikan layanan kedaruratan 24 jam melalui Jakarta Siaga 112 untuk membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan darurat.(R/P2/R1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pembukaan Silaknas ICMI, Prof Arif Satria: Kita Berfokus pada Ketahanan Pangan