PEMOGOK MAKAN TAHANAN PALESTINA DIPINDAHKAN KE RUMAH SAKIT

TAHANAN PALESTINA" width="300" height="168" /> Demontrasi keluarga tahanan Palestina (Foto: Press TV)

West Bank, 28 Rajab 1435/27 Mei 2014 (MINA) – Menteri Urusan Tahanan Otoritas Palestina, Issa Qaraqe, mengatakan sejumlah tahanan Palestina yang melakukan aksi mogok makan di penjara-penjara Israel, telah dibawa ke beberapa rumah sakit karena kondisi kesehatannya yang kritis.

Menurut laporan media Palestina, Senin (26/5), salah satu pengacara dari kementerian berhasil memenuhi wakil dari tahanan, Mahmoud Shabana, yang mengatakan kepadanya bahwa sejumlah tahanan telah dipindahkan ke pusat medis.

Qaraqe lebih lanjut mengatakan bahwa pemerintah Israel membayar atas kebijakannya tidak memperhatikan tuntutan para tahanan dan tidak peduli jika narapidana meninggal akibat pemogokan.

Menurutnya, Israel bertanggung jawab atas kemungkinan meninggalnya tahanan, Press TV yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Baca Juga: Abu Obaida: Sandera Perempuan di Gaza Tewas oleh Serangan Israel

Lebih dari 120 tahanan Palestina melakukan mogok makan terbuka sejak 24 April sebagai bentuk protes atas “penahanan administratif” Israel, yang memenjarakan tanpa pengadilan atau dakwaan serta memungkinkan Israel memenjarakan warga Palestina selama enam bulan. Perintah penahanan dapat diperpanjang untuk waktu yang tidak terbatas.

Sehari sebelumnya, laporan-laporan media mengatakan bahwa sekitar 80 tahanan Palestina dari tiga penjara Israel yang berbeda telah bergabung dalam aksi protes agar suara mereka didengar.

Lebih dari 5.000 warga Palestina dilaporkan ditahan di penjara-penjara Israel, hampir 200 dari mereka di bawah perintah penahanan administratif. (T/P09)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: [POPULER MINA] Perintah Penangkapan Netanyahu dan Layanan di Semua RS Gaza Berhenti 

http://presstv.ir/detail/2014/05/27/364334/palestinian-prisoners-taken-to-hospitals/