Jakarta, MINA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyumbang dana sebesar Rp 60 miliar untuk membantu meringankan korban gempa dan tsunami yang melanda sebagian besar wilayah Sulawesi Tengah (Sulteng) pada Jumat (28/9) lalu.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, selain memberikan bantuan langsung untuk pembangunan kembali fasilitas pendidikan dan fasilitas umum, Pemprov DKI juga memberangkatkan 83 personel terbaik dan terlatih bidang penyelamatan.
“Jakarta ribuan kilometer jaraknya dari Donggala, Palu, Sulawesi Tengah. Tapi hati dan perasaan kami di Ibu Kota berada bersama dengan saudara-saudara semua di Sulawesi Tengah,” kata Anies dalam pernyataannya di Jakarta, Senin (1/10).
“Hari ini dari Ibu Kota, kami berangkatkan 83 personel terbaik yang terlatih bidang penyelematan menuju Sulawesi Tengah. Tadi pagi mereka dilepas di Monas,” imbuhnya.
Baca Juga: Dr. Nurokhim Ajak Pemuda Bangkit untuk Pembebasan Al-Aqsa Lewat Game Online
Anies berpesan kepada petugas yang hendak berangkat ke Sulawesi Tengah. Anies mengatakan bahwa jangan sekali-kali menganggap keberangkatan tersebut sebagai sebuah pengorbanan pribadi masing-masing.
“Saudara-saudara dapat kehormatan mewakili kita semua untuk berada di garis depan menyelamatkan saudara sebangsa. Jaga nama baik, kerjalah sepenuh hati. Datangi mereka dengan senyum dan kasih sayang. Ringankan beban mereka,” pesannya.
Tak lupa, orang nomor satu di Jakarta itu juga berpesan agar para petugas yang mendapat amanat untuk menjaga kesehatan, tulus bekerja karena kemanusiaan. (L/R06/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Cinta dan Perjuangan Pembebasan Masjid Al-Aqsa Harus Didasari Keilmuan