Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemuda di Gaza Jarang Bicara Jika tak Penting

Annisa Editor : Widi Kusnadi - Ahad, 22 Desember 2024 - 17:31 WIB

Ahad, 22 Desember 2024 - 17:31 WIB

29 Views ㅤ

Fikri Rofiul Haq di acara Talkshow Merajut Cinta Menuju Surga

Jakarta, MINA – Pemuda dan pemudi di Gaza, Palestina sangat jarang berbicara atau berinteraksi jika tidak ada kepentingan. Batasan antara laki-laki dan perempuan tidak hanya sebagai kewajiban agama, tetapi juga menjadi bagian dari budaya masyarakat di negera itu.

“Di Gaza, sangat jarang ada komunikasi antara pemuda dan pemudi. Bahkan, seorang pemuda tidak akan memperkenalkan saudara perempuannya kepada teman laki-lakinya,” kata Fikri Rofiul Haq, relawan Rumah Sakit Indonesia (RSI) di Gaza saat membagikan kisahnya selama ia menetap di Gaza pada “Talkshow Merajut Cinta Menuju Surga”di Masjid At-Taqwa, Cibubur, Jakarta Timur, Ahad (22/12).

Fikri juga menyebutkan hasil wawancaranya dengan beberapa dokter di Gaza menunjukan tidak ada kasus penyakit menular seksual yang ditemukan di sana.

Pemuda pemudi Gaza sangat menjaga pergaulan antara laki-laki dan perempuan seperti tuntutan syariat. Selain itu, di Gaza juga berlaku pemisahan sistem pendidikan berdasarkan gender.

Baca Juga: MUI: Relokasi Warga Gaza ke Indonesia Ide Jahat Trump

“Pasangan suami istri di Gaza memiliki visi dan misi yang sama, yaitu memperjuangkan tanah air dan Masjidil Aqsa. Sehingga antara mereka dapat menjalankan perannya masing-masing.[]

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Pemerintah Terbitkan Surat Edaran Belajar di Bulan Ramadhan 2025

Rekomendasi untuk Anda