Bogor, MINA – Pemuda Gaza yang juga saksi hidup kejadian 7 Oktober, Bilal Anbar, menyampaikan ia melihat secara langsung bagaimana wajah asli penjajah Israel dalam bertindak terhadap warga Palestina.
“Setelah 7 Oktober (2023), Saya sendiri melihat hakikat wajah Israel sebenarnya,” ujar Bilal Anbar yang diterjemahkan secara langsung oleh Kepala Redaktur Bahasa Arab MINA, Rifa Berliana Arifin.
“Mereka melakukan genosida, dan tidak membedakan antara wanita, anak-anak, orang tua dan Mujahidin (pejuang), mereka secara acak membom sekolah, rumah sakit, rumah warga, jalan dan lainnya” tambahnya.
Bilal Anbar juga bagikan kisahnya tentang saat warga Gaza Utara diusir dari kampung halamannya, ia menyampaikan bahwa penjajah Israel selalu mengawasi setiap pergerakan dan tidak segan menembakan peluru.
Baca Juga: Syubban Jambi Kibarkan Bendera Palestina di Puncak Gunung Dempo
Ia, keluarga, dan warga Gaza lainnya melihat bagaimana mayat-mayat warga Palestina tersebar sepanjang mereka berjalan dari Gaza Utara ke Gaza Selatan.
Pemuda asli Gaza Utara itu menyampaikan ucapannya dalam salah satu rangkaian kegiatan Bulan Solidaritas Palestina (BSP), yang diselenggarakan oleh lembaga kepalestinaan, Aqsa Working Group (AWG), yaitu dalam acara Talkshow Millenial Peacemaker Forum, pada ahad (10/11).
Talkshow bertajuk “Hero Vibes, Millenial Berani Bicara Palestina” itu diselenggarakan di Masjid Darussalam, Kota Wisata, Cibubur, Kabupaten Bogor.
Acara itu juga diisi oleh beberapa pembicara lain seperti Relawan Medis Medical Emergency Rescue Committee (MERC), Ita Muswita, Kepala Redaktur Bahasa Arab Kantor Berita MINA, Rifa Berliana Arifin, dan Ketua Presidium AWG, Nur Ikhwan Abadi. [Zt]
Baca Juga: Ulama Palestina: Ujian Pertama untuk Bebaskan Al-Aqsa adalah Shubuh Berjamaah
Mi’raj News Agency (MINA)