Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemuda Jama’ah Muslimin Imbau Umat Muslim Peka dan Waspada Jaga Ulama

Hasanatun Aliyah - Rabu, 21 Februari 2018 - 19:55 WIB

Rabu, 21 Februari 2018 - 19:55 WIB

125 Views

Ketua Syubban Jama'ah Muslimin (HIzbulla), Muhammad Anshorullah. (foto: MINA)

Ketua Syubban Jama’ah Muslimin (HIzbulla), Muhammad Anshorullah. (foto: MINA)

Jakarta, MINA – Ketua Syubban (pemuda) Jama’ah Muslimin (Hizbullah), Muhammad Anshorullah menghimbau seluruh umat Muslim khususnya di Indonesia untuk peka dan waspada dalam menjaga ulama.

“Umat Islam dan rakyat Indonesia pada umumnya, dihimbau untuk peka dan waspada menjaga ulama, komunitas, dan lingkungannya. Jangan ragu berkordinasi dengan pihak berwajib dalam urusan keamanan ini, Tapi tidak boleh panik apalagi menimbulkan kecurigaan berlebihan dan mengakibatkan perilaku over reactive,” katanya saat dihubungi kantor berita MINA, pada Rabu (21/2), Jakarta.

Ia prihatin atas kejadian penyerangan akhir-akhir ini kerap terjadi menimpa tokoh ulama dan pelaku disebut sebagai “orang gila” bukanlah suatu kebetulan.

“Prihatin yang mendalam atas persekusi terhadap ulama di berbagai daerah. Persekusi sampai pada pembunuhan, ini adalah operasi by design. Bukan kebetulan,” ujarnya.

Baca Juga: Tips Sehat untuk Peserta Taklim Pusat Agar Dapat Menyerap Ilmu dengan Baik

Menurutnya, ada pihak-pihak berkepentingan yang menginginkan kondisi mencekam dan kekacauan di kalangan umat Islam khususnya, rakyat Indonesia secara umum. Karena itu, operasi itu haruslah dikecam dangan keras.

“Kelompok yang merencanakan dan menjalankan operasi ini tentu punya skill dan source (sumber) yang bukan sembarangan. Mereka terorganisir,” jelasnya.

Dia mengatakan, sesungguhnya operasi semacam ini merupakan cara lama. Itu digulirkan biasanya menjelang pemilihan umum. Karenanya jelas, motif dari operasi itu adalah politik.

“Terkait kasus itu, umat Islam perlu semakin meningkatkan silaturahmi antar umat, antar pondok pesantren, antar lembaga. Membangun ukhuwah Islamiyyah dan persatuan yang bersifat hakiki,” tambahnya. (L/R10/RS1)

Baca Juga: Cuaca Jakarta Diguyur Hujan Sabtu Ini

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Sudah 2.000 Jamaah Hadir di Taklim Pusat 1446 H

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Indonesia
Breaking News
Breaking News
Imam-Yakhsya
Breaking News
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Kata Mereka