Yerusalem, MINA – Pasukan pendudukan Israel pada Senin (26/4) malam melarang dan mengusir secara paksa para pemuda Palestina di gerbang Al-Amoud Yerusalem. Israel berdalih karena sejumlah pemuda itu mengibarkan bendera Palestina.
Saksi mata yang dikutip Safa mengatakan, pasukan pendudukan yang bersenjata lengkap menyerang para pemuda d Al-Amoud, menyerang mereka dan memaksa mereka untuk meninggalkan tempat itu dengan paksa.
Tentara pendudukan menangkap dua pemuda dan anak laki-laki, Muhammad Abu Rumaila, dari Bab al-Amud, dan membawa mereka ke kantor polisi Salah al-Din di kota.
Tindakan pasukan pendudukan itu menimbulkan konfrontasi antara pasukan pendudukan dan pemuda Palestina. Para pemuda melakukan aksi menutup jalan utama dengan tempat sampah dan membakar isinya.
Baca Juga: Sektor Pariwisata Israel Hancur, 90 Hotel Tutup Sejak Perang
Ratusan pemuda hadir malam ini di Bab al-Amoud Square dan di tribun, menyanyikan lagu-lagu patriotik untuk mendukung Yerusalem dan Al-Aqsa serta mengibarkan bendera Palestina.
Sebelumnya ratusan warga Yerusalem berpartisipasi kemarin dengan membongkar pagar besi penghalang yang telah dipasang pasukan pendudukan di Bab al-Amoud di kota itu, untuk mencegah mereka duduk di tempat itu sejak awal bulan Ramadhan. (T/B04/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pengadilan Tinggi Israel Perintahkan Netanyahu Tanggapi Petisi Pengunduran Dirinya