Tepi Barat, MINA – Seorang pemuda Palestina berusia 17 tahun yang mengendarai mobil menabrak dua warga sipil Yahudi di Tepi Barat yang diduduki Israel pada Jumat (17/11), kata tentara Israel.
Dalam sebuah pernyataan, tentara Israel mengatakan bahwa penyerang mengemudikan mobilnya ke arah dua orang Israel di dekat persimpangan Gush Etzion di Tepi Barat selatan, yang menyebabkan kedua korban terluka.
“Penyerang melanjutkan dengan keluar dari kendaraan, bersenjata pisau dan berusaha menusuk tentara (Israel),” kata pernyataan tentara yang nama pemberi keterangan tidak disebutkan. Demikian Nahar Net memberitakannya yang dikutip MINA.
Pernyataan menambahkan bahwa pelaku kemudian ditembak dan terluka parah.
Baca Juga: Satu-satunya Dokter Ortopedi di Gaza Utara Syahid Akibat Serangan Israel
Penyerang Palestina dan satu korban penabrakan tersebut dievakuasi ke rumah sakit Hadassah di Yerusalem.
Seorang juru bicara rumah sakit mengatakan, warga Palestina berusia 17 tahun dalam kondisi kritis.
Menurut data AFP, sejak gelombang kekerasan meletus pada Oktober 2015, setidaknya 308 warga Palestina atau Arab Israel serta 51 orang Israel dan tujuh orang asing telah terbunuh.
Otoritas Israel selalu menuding warga Palestina yang terbunuh melakukan serangan pisau, senjata api atau mobil. Sebagian yang lainnya ditembak mati dalam demonstrasi dan bentrokan. (T/RI-1/P1)
Baca Juga: Paraguay Resmi Kembalikan Kedutaannya di Tel Aviv ke Yerusalem
Mi’raj News Agency (MINA)