Ramallah, MINA – Pemukim ilegal Israel bersenjata menyerang dengan bebas di Tepi Barat dalam beberapa hari terakhir.
Pada Selasa (28/2) sebuah ambulans Palestina yang mengangkut pasien seorang anak berusia 12 tahun di utara wilayah Tepi Barat yang diduduki, juga menjadi sasaran serangan para pemukim ilegal, mengakibatkan seorang wanita di dalam ambulans terluka.
Dikutip dari Wafa, ambulans itu membawa seorang anak dari Rumah Sakit Pemerintah Jenin menuju unit perawatan intensif di H-Clinic Ramallah, kemudian pemukim yang menyerang melemparkan batu ke arah ambulans dan menghancurkan jendela ambulans tersebut membuat nyawa penumpang terancam.
Akibat penyerangan dan pecahnya kaca jendela, ibu yang sedang menemani anaknya di dalam ambulans mengalami luka-luka dan memerlukan penanganan medis.
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Meski diserang, ambulans tetap melanjutkan perjalanannya ke Ramallah dan berhasil membawa anak tersebut ke unit perawatan intensif di H-Clinic.
Sementara itu, pemukim juga menembaki pemuda Palestina tadi malam di dekat kota Tubas, Lembah Yordan tanpa mengenai siapa pun, kemudian pasukan pendudukan Israel di daerah itu menangkap salah satu warga Palestina lalu memukulinya.
Pemukim ilegal Israel membakar lusinan rumah, mobil, dan properti lainnya di bawah pengawasan pasukan pendudukan Israel, para pasukan Israel menyerang warga Palestina yang berusaha melakukan perlawanan dari serangan pemukim ilegal.
Belasan warga Palestina terluka dalam serangan yang dilakukan oleh pemukim ilegal Isarel dan dari peluru atau gas air mata pasukan pendudukan Israel. (T/Iwn/B03/P1)
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)