Pemukim Ilegal Rusuh Ganggu Turis di Pegunungan Kota Al-Auja Tepi Barat

Sekelompok Pemukim Ilegal Israel pada Jumat (13/1) membuat kerusuhan serta memukuli sekelompok turis dan aktivis solidaritas asing saat sedang tour wisata di daerah pegunungan dekat Kota Al-Auja, utara Jericho, sebelah timur Tepi Barat.

Jericho, MINA – Sekelompok pada Jumat (13/1) membuat kerusuhan serta memukuli sekelompok turis dan aktivis solidaritas asing saat sedang tour wisata di daerah pegunungan dekat Kota Al-Auja, utara Jericho, sebelah timur Tepi Barat.

Menurut saksi mata, seperti dikutip dari PIC mengatakan, sejumlah pemukim menyerang pemuda dan aktivis solidaritas asing dengan tongkat kayu dan memukuli mereka. Kerusuhan tersebut mengakibatkan seorang gadis mengalami luka akibat dipukul langsung di kepalanya oleh salah satu pemukim.

Seorang wanita muda, Nepal Farsakh melaporkan, salah satu peserta tour melalui di halaman Facebooknya menuliskan, para pemukim menyerang para aktivis selama perjalanan kelompoknya di antara pegunungan di kawasan Al-Maarajat, di mana para pemukim memukuli dan mengancam akan membunuh.

Farsakh memperhatikan fakta bahwa para pemukim mendirikan tenda di daerah tempat terjadinya penyerangan.

Sementara, Thaer Nujoom seorang aktivis hak asasi manusia di Al-Auja mengatakan, sekelompok pemuda, didampingi oleh aktivis solidaritas asing, berada di jalur wisata di dekat desa, dan dikelilingi oleh sejumlah pemukim ekstrimis.

Nujoom mencatat dalam pernyataan persnya, para pemukim mengejutkan para aktivis Palestina dengan memukuli mereka dengan tongkat dan menyemprotkan gas merica ke wajah mereka.

“Penyerangan tersebut juga mengakibatkan seorang gadis asing asal Italia mengalami luka dengan patah tulang dan memar di tangan. Selain luka, sejumlah pemuda juga mengalami luka memar dan panas di wajah mereka akibat gas merica,” jelas Nujoom. (T/R12/B04)

Mi’raj News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.