Betlehem, MINA – Sekelompok pemukim Israel menyerang dua sekolah dasar Palestina pada Selasa (26/3) sore, di desa Tuqu, sebelah tenggara distrik Betlehem di Tepi Barat.
Warga setempat mengatakan kepada Ma’an News, pasukan Israel yang bersenjata lengkap mengawal sekelompok pemukim Israel yang berkumpul dengan membawa bendera Israel di dekat dua sekolah dasar Palestina itu berusaha untuk masuk.
Sumber menyebutkan, guru dan staf sekolah mencegah pemukim Israel memasuki tempat itu dan menutup gerbang utama.
Serangan itu menyebabkan kepanikan dikalangan para siswa, memaksa kedua sekolah untuk memulangkan para siswa lebih awal.
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Dilaporkan tidak ada cedera yang terjadi saat konfontrasi tersebut.
Patut dicatat, Kementerian Pendidikan Palestina merilis laporan tahunannya untuk 2017 yang mendokumentasikan pelanggaran Israel terhadap pendidikan Palestina, dengan mengatakan, 80.279 anak-anak Palestina dan 4.929 guru dan staf “diserang” oleh para pemukim atau tentara Israel.
Menurut laporan itu, sembilan siswa terbunuh, sementara 603 siswa dan 55 guru serta karyawan sekolah menderita luka-luka akibat peluru karet saat penggerebekan Israel ke sekolah-sekolah. (T/Ais/RS3)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya