Yerusalem, 12 Rabi’ul Awwal 1436/3 Januari 2015 (MINA) – Pemukim Israel melempari batu kepada sebuah konvoi yang membawa personil konsulat Amerika Serikat (AS) dekat pos pemukiman Adei Ad, Tepi Barat, Jumat (2/1), menyebabkan konfrontasi antara aparat keamanan AS dan pemukim Yahudi.
Situs berita Haaretz Israel melaporkan, konvoi konsulat AS datang ke pos Adei Ad untuk menyelidiki keluhan, di mana pemukim Israel pada Kamis telah menghancurkan kebun zaitun milik warga Palestina.
Media Ynet dan lainnya melaporkan, dalam konvoi itu ikut serta warga Palestina dari desa Turmus Ayya, Anadolu Agency yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
“Menurut sumber kuat Palestina dan pemukim, penjaga keamanan Amerika menodongkan senjata mereka pada para pemukim yahudi,” lapor Ynet.
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Namun tidak ada korban luka yang dilaporkan dari insiden tersebut.
Situs berita Israel The Jerusalem Post mengatakan, Radio Israel melaporkan, tujuan Amerika melakukan perjalanan konvoi itu untuk menunjukkan “dampak buruk dari kebijakan permukiman Israel terhadap penduduk lokal”.
Radio Israel menambahkan, konvoi itu tidak mengkoordinasikan perjalanannya kepada otoritas militer Israel.
Ketegangan telah tercipta di wilayah Palestina yang diduduki sejak penculikan dan pembunuhan terhadap tiga pemukim Israel musim panas lalu, disusul penculikan dan pembunuhan oleh pemukim Yahudi terhadap seorang anak Palestina 16 tahun.
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Ketegangan di Yerusalem meningkat lebih jauh sejak akhir Oktober, ketika Israel menduduki sebentar dan menutup kompleks Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur, setelah rabi ekstremis ditembak dan terluka oleh seorang pria Palestina di Yerusalem Barat. (T/P001/P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza