Al-Quds (Yerusalem), 24 Rabi’ul Awwal 1436/15 Januari 2015 (MINA) – Sekitar sepuluh pemukim Yahudi bersama dengan pasukan Israel menyerbu sebuah sekolah menengah di kawasan Tur di Yerusalem yang diduduki, menembakkan gas air mata dan bom suara di bawah kendali Israel.
Kepala Komite Tindak Lanjut di lingkungan Tur, Mufid Abu Ghannam menegaskan, sepuluh pemukim Yahudi dan pasukan Israel menyerbu sekolah rabu sore ketika para siswa akan meninggalkan kelas mereka. The Palestinian Information Center (PIC) melaporkan, yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Para siswa panik pada serangan itu dan mulai berteriak serta menjerit, memaksa pemukim dan tentara untuk menarik diri dari sekolah di saat mereka menembakkan gas air mata.
Abu Ghannam mengatakan, pasukan Israel menembakkan peluru tajam ke udara untuk menakut-nakuti para siswa.
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
“Pemukim yang berasal dari Beit Orot telah dua kali mencoba untuk masuk ke sekolah di hari-hari sebelumnya, namun penduduk setempat menghadapi mereka dan memaksa mereka mundur,” ujarnya.
Sementara itu, pasukan Israel menyerbu kumpulan-kumpulan siswi-siswi dengan menggunakan gas air mata dengan dalih mencari orang yang mereka inginkan.
Desember lalu, Pasukan Pendudukan Israel (IOF) juga menyerang sebuah sekolah menengah di selatan kota Nablus.
IOF menyerbu kota Burin dan juga menyerang lingkungan sekitar sekolah dengan menyebarkan gas air mata di halamannya.(T/P008/R02)
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)