Al-Quds, MINA – Pemukim ekstremis Yahudi kembali menyerbu masuk ke Masjid Al-Aqsa dari Gerbang Mughrabi dengan pengamanan ketat oleh polisi khusus Israel, Senin (5/3).
Setelah Gerbang Mughrabi dibuka di pagi itu, polisi pendudukan Israel ditempatkan secara luas di halaman Masjid Al-Aqsa dan di depan pintunya, serta langsung memberikan perlindungan penuh kepada para pemukim saat mereka menyerbu dan berjalan melalui halaman masjid.
Menurut Departemen Wakaf Islam di Yerusalem yang diduduki, 39 pemukim dan 50 siswa Yahudi menyerbu Masjid Al-Aqsa dalam beberapa kelompok dan berjalan melalui halamannya, media Safa melaporkan yang dikutip MINA.
Saat itu pula polisi Israel terus memperketat prosedur bagi jamaah warga Palestina yang akan masuk dan beribadah di Masjid al-Aqsa, dan identitas pribadi mereka ditahan di pintu masuk. Polisi Israel melakukan itu mencegah masuknya puluhan kaum pria dan wanita Palestina masuk ke dalam masjid AL-Aqsa.
Baca Juga: Dua Tentara Zionis Israel Tewas di Gaza, Salah Satunya dari Komunitas Druze
Pada Jumat dan Sabtu, Al-Aqsa mengalami serangkaian gangguan serbuan dan pelanggaran oleh pemukim dan polisi Israel, dalam upaya untuk memaksakan sebuah rencana untuk membaginya sementara dan di tempat. (T/B05/RS3)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Israel Lancarkan Serangan ke Beirut Beberapa Jam Sebelum Gencatan Senjata