Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PENDIDIKAN ALQURAN TUMBUH PESAT DI BREBES

Admin - Kamis, 6 Maret 2014 - 09:10 WIB

Kamis, 6 Maret 2014 - 09:10 WIB

876 Views ㅤ

Brebes, 5 Jumadil Awwal 1435/6 Maret 2014 (MINA) – Lembaga pendididikan Alquran tumbuh pesat di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, bahkan saat ini telah banyak berdiri Majelis Ta’lim Aulad (MTA) dan Taman Pendidikan Quran (TPQ) yang telah terlembagakan dan keberadaannya diakui oleh pemerintah kabupaten setempat.

Penelusuran Mi’raj Islamic News Agency (MINA) pada Kamis (6/3), tercatat ada 820 MTA dan 630 TPQ yang telah terdaftar dan diakui pemerintah. “Jumlah MTA dan MTQ di Brebes cukup besar dan ini menjadi harapan bagi kita akan terciptanya generasi qur’ani,” kata Ketua Badan Kordinasi (Badko) TPQ, H Mabruri.

Berkembangnya lembaga pendidikan Alquran itu tidak lepas dari perhatian Pemkab Brebes selama ini. Selain bantuan fisik berupa alokasi anggaran untuk bantuan pembangunan gedung tempat kegiatan MTA dan TPQ juga adanya bantuan keuangan untuk para ustad dan guru ngaji.

“Tiap tahun selalu ada anggaran bantuan keuangan untuk para ustadz , kyai dan juga guru ngaji serta pengelola tempat ibadah,” kata Mabruri.

Baca Juga: Workshop Kemandirian untuk Penyandang Disabilitas Dorong Ciptakan Peluang Usaha Mandiri

Adanya MTA dan TPQ yang banyak diharapkan dapat menciptakan metode pendidikan yang menarik dan menyenangkan bagi generasi muda. Perhatian dari Pemkab yang cukup besar dimaksudkan untuk terciptanya generasi qur’ani yang dapat mengisi pembangunan di Brebes.

“Kita membutuhkan generasi yang berakhlak Alqur’an yang nantinya dapat andil dalam pembangunan di Kabupaten Brebes,” kata Mabruri.

Sementara itu, Kasubag. Humas. Pemkab. Brebes, Lusiana Indira Isni mengatakan, dukungan Pemkab. bukan pada pendidikan Islam saja, tapi juga pada bidang keagamaan lainnya. Bahkan akhlak islami juga diterapkan pada seluruh pegawai di lingkungan intansi pemerintah dan bidang pendidikan.

“Meski tidak melalui kebijakan resmi tapi masalah akhlaq keislaman selalu menjadi penekanan, diantaranya penggunaan busana muslim bagi pegawai muslimah,” katanya.

Baca Juga: Update Bencana Sukabumi:  Pemerintah Siapkan Pos Pengungsian

Bidang pendidikan juga sama, busana muslim sudah lama diterapkan di lingkungan sekolah dari tingkat dasar hingga SMA.

“Semua siswi beragama Islam ditekankan untuk mengenakan busana muslim,” kata Lusiana. (L/P07/IR )

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: PSSI Anggarkan Rp665 M untuk Program 2025

Rekomendasi untuk Anda