Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pendis Kemenag Siapkan Beasiswa Santri Ke Luar Negeri

Hasanatun Aliyah - Selasa, 13 Maret 2018 - 12:00 WIB

Selasa, 13 Maret 2018 - 12:00 WIB

110 Views

Bogor, MINA – Direktorat Jendral Pendidikan Islam (Pendis) Kementerian Agama (Kemenag), Kamaruddin Amin menilai sudah 12 tahun berjalan, kini saatnya akses pendidikan santri diperluas hingga perguruan tinggi di luar negeri.

Oleh karena itu, Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB) akan diperluas cakupannya tidak hanya untuk perguruan tinggi dalam negeri, melainkan luar negeri.

“Kita berharap PBSB tidak hanya untuk program studi di dalam negeri. Ke depannya kita harus merumuskan langkah-langkah persiapan beasiswa bagi santri ke luar negeri,” katanya saat sambutan pada Koordinasi PBSB dengan Kanwil Kemenag Provinsi di Bogor, Senin (12/03), demikian dikutip dari Kemenag.

Menurutnya, Pendis Kemenag sejak 2005 telah memberikan beasiswa kepada para santri beprestasi untuk kuliah  di beberapa perguruan tinggi ternama di Indonesia. Para santri terbukti mampu mengikuti perkuliahan diberbagai disiplin keilmuan, mulai dari kedokteran, farmasi, teknik industri, pertanian, dan lainnya.

Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru

“Kita bisa memulainya dari universitas terbaik di Asia yaitu National University of Singapore (NUS), dan mungkin selanjutnya beasiswa ke Universitas Al Azhar Cairo,” ujarnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, program beasiswa santri ke luar negeri ini nantinya bukan semata  untuk pengembangan PBSB. Program ini juga dalam rangka internasionalisasi lembaga pendidikan Islam yang menjadi salah satu visi Kemenag melalui Ditjen Pendidikan Islam.

“PBSB sangat relevan dengan keinginan untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat peradaban dunia Islam, juga sebagai destinasi studi Islam dunia,” jelasnya.

Ia menilai PBSB menjadi salah satu program strategis Ditjen Pendidikan Islam, bahkan termasuk program terbaik di Indonesia dalam pemberian beasiswa bagi jenjang pendidikan strata 1 (S1).

Baca Juga: Delegasi Indonesia Raih Peringkat III MTQ Internasional di Malaysia

“Beasiswa ke luar negeri ini sangat memungkinkan untuk kita lakukan. Hal yang perlu dilakukan adalah terus meningkatkan tata kelolanya, mengingat PBSB saat ini sudah memasuki tahun ketiga belas, juga jumlah alumninya yang sudah mencapai tiga ribuan. Program ini perlu dikawal dan dijaga mutunya supaya dapat berjalan dengan baik dan memberikan kontribusi untuk kemajuan Indonesia di masa yang akan datang,” paparnya.

Ia berharap ekspos program ini ke depan dapat terus dioptimalkan. Selama ini, PBSB lebih banyak dikenal  di kalangan santri dan pesantren.

“Ke depan, PBSB perlu juga dikenalkan di kalangan menengah ke atas. Demikian juga dengan profile alumni PBSB yang saat ini memiliki profesi dan prestasi membanggakan, bahkan tersebar hingga ke mancanegara,” tambahnya. (R/R10/RS3

 

Baca Juga: Matahari Tepat di Katulistiwa 22 September

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Kolom
MINA Millenia
Indonesia
Indonesia