Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penembak di Pusat Perbelanjaan Munich Tewaskan 10 Orang

Rudi Hendrik - Sabtu, 23 Juli 2016 - 11:24 WIB

Sabtu, 23 Juli 2016 - 11:24 WIB

369 Views

Munich, 18 Syawwal 1437/23 Juli 2016 (MINA) – Seorang pria melakukan serangan penembakan mematikan di pusat perbelanjaan kota Munich, Jerman.

Juru bicara polisi Munich mengatakan pada Sabtu (23/7) dini hari, sepuluh orang tewas, termasuk pelaku yang bunuh diri setelah serangan pada Jumat itu.

Polisi menyatakan bahwa pelaku bertindak sendirian.

Sesosok mayat yang ditemukan di sekitar 1 km dari lokasi kejadian, pusat perbelanjaan Olympia, diduga adalah pelaku.

Baca Juga: Raja Yordania: Perang Israel di Gaza Harus Segera Diakhiri

Sebelumnya, polisi mengatakan mereka sedang mencari sekitar tiga tersangka, mengutip laporan saksi mata.

Setelah serangan, sebuah operasi polisi besar-besaran dilancarkan di ibukota. Otoritas mengatakan kepada warga untuk tinggal di dalam rumah.

Sebagaimana yang dikutip oleh Mi’raj Islamic News Agency (MINA), wartawan Al Jazeera David Chater melaporkan dari Munich, ibukota Bavaria telah ditempatkan di bawah keadaan darurat.

Belum ada informasi tentang kemungkinan motif dari serangan yang setidaknya juga melukai 10 orang.

Baca Juga: PM Malaysia: Pelanggaran Gencatan Senjata Kamboja-Thailand Sudah Diatasi

Dalam sebuah pernyataan di Facebook, polisi Munich mengatakan bahwa laporan masuk sebelum pukul 18:00 waktu setempat, tentang insiden penembakan di dekat Hanauer Street yang kemudian berlanjut ke Ries Street dan pusat perbelanjaan Olympia.

Pernyataan polisi menambahkan bahwa para saksi telah melaporkan tiga penembak yang berbeda dengan senjata semi-otomatis.

Pihak berwenang meminta agar tidak ada foto atau video dari operasi polisi yang akan diunggah secara daring. (T/P001/P002/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: PM Australia Kecam Klaim Israel Sebut “Tidak Ada Kelaparan di Gaza”

 

Rekomendasi untuk Anda