Pesawat Air India mendarat di Bandara Ben Gurion di Tel Aviv, Israel, Kamis, 22 Maret 2018. (Foto: Twitter)
Tel Aviv, MINA – Ketika Arab Saudi membuka wilayah udara pertama kalinya untuk penerbangan komersial India-Israel, maskapai nasional Israel segera mengadu ke Mahkamah Agung, menurut pejabat.
Maskapai Israel El Al akan mengambil perjuangan sendiri untuk akses ke wilayah udara Saudi lewat jalur Mahkamah Agung, demikian Al Jazeera melaporkan.
Maskapai penerbangan nasional India, Air India, sekarang menawarkan tiga penerbangan langsung dalam sepekan antara New Delhi dan Tel Aviv yang melalui wilayah udara Arab Saudi.
Pendaratan pesawat Air India di Tel Aviv secara efektif mengakhiri larangan 70 tahun Arab Saudi pada penggunaan wilayah udaranya untuk penerbangan Israel.
Baca Juga: Mesir akan Jadi Tuan Rumah KTT Arab tentang Rekonstruksi Gaza
Namun, Arab Saudi tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel, membuat pesawat maskapai El Al harus mengambil jalan berputar-putar untuk menghindari wilayah udara kerajaan itu, yang menambah jam untuk penerbangan.
Juru bicara El Al menegaskan, perusahaannya akan membawa pengaduan ke Mahkamah Agung Israel dan Menteri Transportasi Yisrael Katz untuk menuntut terobosan rute langsung. (T/RI-1/RS1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Turki Renovasi Bandara Internasional Damaskus yang Rusak Imbas Perang Saudara
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur