Bandar Lampung, 27 Ramadhan 1437/ 2 Juli 2016 (MINA) – Pendaftar santri baru Pondok Pesantren Al-Fatah Lampung banyak yang meminati lembaga Tahfidz Al-Qur’an.
Demikian dikatakan Pembantu Mudir bidang akademik, Edy Susanto, S.Pd.I saat ditemui Mi’raj Islamic News Agency (MINA) di Komplek Ponpes Shuffah Hizbullah dan Madrasah Al-Fatah Muhajirun, Negararatu, Natar, Lampung Selatan, Jum’at, (1/7) malam.
Menurutnya, meskipun sebagian besar pendaftar banyak meminati Lembaga Tahfidzul Qur’an, namun tetap diadakan seleksi ketat untuk menjadi santri Tahfidz.
“Tahun ini kita tetap akan adakan tes dan hanya akan menerima 30 santri dari tingkat MI (Madrasah Ibtidaiyah-red) dan MTs (Madrasah Tsanawiyah-red),” ujarnya.
Baca Juga: Puluhan Ribu Orang Tanda Tangani Petisi Tolak Gelar Doktor Bahlil
Lebih lanjut, Edy menjelaskan Tahfidz Al-Qur’an sendiri memang menjadi program unggulan di Ponpes yang sudah menghasilkan ribuan alumni yang melanjutkan studi di perguruan tinggi ternama baik dalam maupun luar negeri.
“Yang jelas memang fenomena saat ini semuanya cenderung kembali kepada Al-Qur’an, ini sudah fasenya manusia mulai menyadari kembali pentingnya Al-Qur’an sebagai pedoman hidup” kata Edy yang juga pengajar tafsir, fiqih dan hadits ini.
Lembaga Tahfidz Al-Qur’an Al-Fatah memadukan sistem Tahfidz dari Darul Qur’an Wa Sunnah Gaza, Palestina dengan sistem tahfidz yang selama ini diterapkan di Indonesia dengan harapan dapat mencetak da’iuntuk kembalikan manusia kepada Al-Qur’an.
“Para Hufadz diharapkan mampu membawa Al-Qur’an untuk merubah kehidupan manusia yang saat ini lebih banyak kebebasan dan pelanggaran syariat Islam,” katanya.
Baca Juga: Pelatih Timnas Arab Saudi Puji Suporter Indonesia
Edy juga menjelaskan penerimaan santri tahun ini sudah ditutup sejak 27 Juni lalu.
“Namun, jika masih ada yang berminat bisa mendaftarkan diri pada 17 Juli mendatang dengan membawa persyaratan dan tentunya tetap mengikuti tes seleksi masuk,” katanya.
Untuk penerimaan santri PAUD, RA, MI, dan MTs sudah melebihi kuota yang ditentukan, namun untuk MA masih tersisa kuota tambahan.
Ponpes Al-Fatah memiliki lembaga pendidikan dari tingkat PAUD, Raudhotul Athfal (RA), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA) Program IPS dan IPA, Halaqoh Diniyah, Lembaga Bahasa dan Tahfidz Al-Qur’an.
Baca Juga: Banjir Rob Muara Angke Capai Satu Meter, Warga Dievakuasi
Alumninya sendir sudah banyak tersebar di perguruan tinggi negeri seperti UGM, UNPAD, ITB, UNILA, LIPIA serta yang ada di luar negeri seperti Gaza Palestina, Mesir, Sudan, Yaman, Malaysia, Madinah, dan lain-lain. (L/sbq/K08-P2).
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Masyarakat Diimbau Waspada Banjir Lahar di Kawasan Empat Gunung Berapi