Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengamat: Kemungkinan Netanyahu Temui Menlu Maroko dan Bahrain

Zaenal Muttaqin - Rabu, 13 Februari 2019 - 12:24 WIB

Rabu, 13 Februari 2019 - 12:24 WIB

4 Views

Yerusalem, MINA – Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu melakukan perjalanan ke ibukota Polandia Warsawa hari Rabu (13/2) untuk menghadiri konferensi Warsawa yang anti-Iran.

Netanyahu akan tiba di Polandia Rabu pagi ini untuk berpartisipasi dalam Konferensi Warsawa tentang kebijakan Iran,” kata pengamat dan penulis politik Israel Shimon Aran di Twitter.

Netanyahu diperkirakan akan bertemu dengan banyak kepala negara dan menteri dari beberapa negara Arab yang berpartisipasi dalam konferensi, yaitu Arab Saudi, UEA, Bahrain dan Maroko, terutama menteri luar negeri Maroko dan Bahrain, Safa melaporkan yang dikutip MINA.

Aran juga memprediksi tentang kemungkinan adanya kejutan pada KTT Warsawa dan sejauh mana Netanyahu berhasil mengadakan pertemuan dengan para menteri luar negeri Maroko dan Bahrain atau pejabat Arab lainnya yang berpartisipasi dalam KTT tersebut.

Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya

Secara diam-diam Netanyahu banyak melakukan pertemuan dengan para pemimpin negara-negara Arab. Bahkan sejak beberapa tahun sebelumnya.

Baru-baru ini media Israel Channel 13 juga mengungkapkan Netanyahu pernah bertemu dengan pemimpin UEA. Media yang sama juga mengungkap pada tahun 2014 secara rahasia Netanyahu bersama pemimpin agen rahasia Israel Mossad Tamir Pardo berkunjung ke Arab Saudi.

Belakangan diketahui Netanyahu menyelisihi hasil pembicaraan saat kunjungannya ke Saudi itu.

Saluran itu mengatakan Saudi merasakan “penghinaan dan kemarahan” dan menuduh Netanyahu “berbohong” setelah pembicaraan gagal.

Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza

Penolakan Netanyahu menyebabkan penangguhan kontak satu tahun dengan Arab Saudi. (T/B05/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon

Rekomendasi untuk Anda