Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengungsi Palestina di Lebanon Terus Dukung Gaza

Ali Farkhan Tsani - 39 detik yang lalu

39 detik yang lalu

0 Views

(Quds Press)

Beirut, MINA – Kamp dan perkumpulan Palestina di Lebanon terus menyelenggarakan berbagai kegiatan untuk mendukung Gaza dan rakyatnya, mengingat agresi brutal Zionis yang sedang berlangsung di Jalur Gaza selama lebih dari 600 hari.

Gerakan Perlawanan Islam Hamas di Lebanon menyelenggarakan aksi solidaritas dengan rakyat Palestina di Gaza, Tepi Barat, dan Yerusalem di kamp pengungsi Palestina Ain al-Hilweh di kota Sidon, Lebanon selatan, yang menegaskan persatuan darah dan takdir. Quds Press melaporkan, Jumat (30/5).

Pidato tersebut menampilkan beberapa pidato, terutama pidato dari Koalisi Pasukan Palestina, yang disampaikan oleh Ammar Houran, kepala hubungan politik untuk gerakan Jihad Islam di wilayah Sidon.

Pidato lain disampaikan oleh Khaled Zaiter, pejabat politik gerakan Hamas di kamp Ain al-Hilweh, Lebanon.

Baca Juga: Pejuang Gaza Bunuh dan Lukai Pasukan Zionis di Khan Yunis

Pidato-pidato tersebut dengan suara bulat memuji “keteguhan heroik yang legendaris” dari rakyat Gaza dan keteguhan perlawanan Palestina dalam menghadapi mesin perang Zionis, meskipun telah terjadi perang pemusnahan, kelaparan, dan blokade selama 600 hari.

Pidato-pidato tersebut mengutuk kejahatan yang terus dilakukan oleh pendudukan Israel, termasuk pembunuhan, penghancuran, kelaparan, dan pengungsian, di bawah pengawasan dunia, dengan menggambarkan apa yang terjadi di Jalur Gaza sebagai “genosida sistematis.”

Mereka juga menyerukan “tindakan Arab dan internasional yang mendesak untuk menghentikan pembantaian ini dan meminta pertanggungjawaban pendudukan atas kejahatannya.”

Pada akhir acara, para peserta menyampaikan penghormatan atas keteguhan hati masyarakat Tepi Barat dan Yerusalem, yang juga menghadapi serangan gencar terhadap pemukiman, serangan berulang kali terhadap Masjid Al-Aqsa, dan penganiayaan harian terhadap kota, desa, dan kamp pengungsi. []

Baca Juga: Usulan Gencatan Senjata Baru AS Lebih Untungkan Israel

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda