Bethlehem, 21 Rabi’ul Awwal1436/12 Januari 2015 (MINA) – Kementerian Luar Negeri Palestina mengatakan dalam sebuah pernyataan resminya pada Ahad (11/1), sekelompok pengungsi Palestina yang ditahan di Laos karena memasuki negara itu secara ilegal telah dirilis.
Orang-orang Palestina tiba di Laos setelah melarikan diri dari kamp-kamp pengungsi mereka di Suriah akibat perang. Ma’an News Agency melaporkan seperti dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Setelah memasuki negara itu menggunakan paspor palsu, mereka tertangkap dan ditahan selama empat bulan, kata pernyataan itu.
Menteri Luar Negeri Palestina, Riyad al-Maliki mendesak duta besar Palestina ke Vietnam untuk membuat kesepakatan dengan pihak berwenang Laos, menjamin kebebasan para pengungsi.
Baca Juga: Roket Hezbollah Hujani Tel Aviv, Warga Penjajah Panik Berlarian
Pihak berwenang akhirnya setuju untuk membebaskan tanpa memaksa mereka membayar denda, tetapi mereka harus meninggalkan negara itu segera, kata pernyataan itu.
Para pengungsi saat itu tiba di Kuala Lumpur, Malaysia dan berkoordinasi dengan pemerintah Malaysia. (T/P006/R02)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Sebanyak 1.000 Dokter dan Perawat Gugur akibat Agresi Israel di Gaza