Gaza, MINA – Pengunjuk rasa pro-Palestina dan Hak-hak Imigran ditanggap saat mereka melakukan aksinya. Mereka menuntut gencatan senjata segera di Jalur Gaza.
Dikutip dari MEMO, Jum’at (16/2), mereka adalah bagian dari koalisi besar yang terdiri dari sekitar 100 demonstran. Mereka berkumpul di Union Station, stasiun kereta utama Washington, D.C., sebelum berbaris ke Capitol di dekatnya.
“Ke mana pun kami pergi, orang-orang ingin tahu siapa kami, jadi kami beri tahu mereka, kami adalah imigran, imigran yang perkasa, yang memperjuangkan keadilan dan pembebasan kami,” teriak mereka saat berjalan kaki sekitar 1,4 mil (2,2 kilometer).
“Apa yang kita inginkan? Gencatan senjata. Kapan kita menginginkannya? Sekarang. Dan jika kita tidak mendapatkannya? Hentikan itu,” lanjut mereka.
Baca Juga: Utusan PBB Peringatkan Pengungsi Tidak Kembali Dulu ke Suriah
Pengunjuk rasa berkumpul sesuai dengan arahan dari polisi. Para pengunjuk rasa diperintahkan untuk tidak memblokir jalan, memasang papan tanda, atau meneriakkan yel-yel di dalam gedung.
Sekelompok kecil yang terdiri dari 13 pengunjuk rasa berbaring di lantai dengan pose berpura-pura mati, mengelilingi spanduk bertuliskan, “Gencatan Senjata sekarang: Perlindungan permanen untuk semua imigran.” Mereka ditangkap oleh polisi tanpa insiden dan sisanya diperintahkan meninggalkan gedung.
Keputusan sementara Mahkamah Internasional ICJ pada bulan Januari memerintahkan Tel Aviv untuk menghentikan tindakan genosida dan mengambil tindakan untuk menjamin, bantuan kemanusiaan diberikan kepada warga sipil di Gaza. (T/chy/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Israel Serang Suriah 300 Kali Sejak Assad Jatuh, Situs Militer Jadi Sasaran