Tel Aviv, MINA – Seorang Penulis Israel, Nadav Shragai memperingatkan, operasi militer skala besar di Tepi Barat yang diduduki tidak akan mencapai tujuannya.
Seperti dikutip dari Arabi21.com, Jumat (13/6), Shragai mengatakam diperlukan keseimbangan, tetapi jika hanya sepersepuluh dari serangan Palestina yang berhasil digagalkan, Israel akan menghadapi lusinan kematian.
Ia menyebut, operasi skala besar seperti itu tidak akan banyak bermanfaat. Jenin dan Nablus, katanya, adalah dua kota tempat perlawanan Palestina meningkat dan harusnya ditangani dengan cara lain karena “Operasi Pemecah Gelombang” tidak lagi berhasil.
Penulis Israel itu juga mengatakan, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dan Menteri Pertahanan Yoav Gallant harus mengetahui bahwa operasi di Tepi Barat akan mengorbankan fron lain seperti Gaza, Yerusalem dan mungkin Suriah serta Lebanon.
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Ia menyerukan lebih banyak proyek pemukiman sebagai tanggapan atas warga Palestina dan Amerika Serikat yang mengutuk rencana pemukiman di Tepi Barat, Yerusalem, Negev dan Al-Jalil. Semua permukiman Israel, tentu saja, ilegal menurut hukum internasional. (T/RE1/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya