Gaza, 20 Rabi’ul Awwal 1436/11 Januari 2015 (MINA) – Perahu nelayan Palestina terbalik di laut Jalur Gaza, lepas pantai dekat kamp pengungsi Nusairat, wilayah tengah Jalur Gaza. Peristiwa ini mengakibatkan beberapa nelayan hilang dan tiga orang terluka.
Diketahui, perahu tersebut sedang pulang dari melaut selepas pukul dua pagi, ketika mendekati pantai, perahu terbalik karena cuaca buruk, The Palestinian Information Center (PIC) melaporkan dan dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Sumber-sumber keamanan Palestina mengatakan, nelayan bernama Haitsam Ibrahim (22) hilang jejaknya di dekat pelabuhan nelayan di pantai kamp pengungsi Nusairat ketika perahu terbalik dan belum diketahui nasibnya hingga sekarang.
Udara sangat dingin dialami keempat nelayan setelah perahu mereka terbalik. Tiga nelayan berhasil lolos hingga pantai, sementara Haitsam Ibarahim mengalami kram sehingga tidak berhasil berenang menuju pantai.
Baca Juga: Pesan dari Gaza: Harapan Tidak Cukup untuk Menyelamatkan Nyawa
Sejak Selasa (6/1) lalu, cuaca ekstrim dan badai salju menerpa sejumlah negara kawasan Timur Tengah termasuk wilayah Palestina. Sedikitnya sudah 4 warga Gaza meninggal, 3 di antaranya anak-anak, akibat cuaca buruk ini. (T/P011/R02)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: MER-C Salurkan Ratusan Paket Bantuan untuk Janda dan Anak Yatim Gaza