Peresmian Masjid Al-Muttaqin Gaya Baru Dihadiri 3.500 Jamaah

Lampung Tengah, MINA – Peresmian Masjid Al-Muttaqin di Desa Gaya Baru, Kecamatan Seputih Surabaya, Lampung Tengah, Ahad (8/9) dihadiri sedikitnya 3.500 jamaah dari berbagai daerah di Lampung.

Ketua panitia Tabligh Akbar, Ihin Sholihin Ayub melaporkan jumlah peserta mencapai -+3.500 peserta, berasal dari berbagai wilayah seperti, Lampung Timur, Lampung Selatan, Jati Agung, Pringsewu, Tulang Bawang Barat, Ciamis, dan lainnya.

Peresmian sekaligus Tabligh Akbar tersebut mengambil tema, “Meneladani Pola Dakwah Rosulullah Saw. dalam Membangun Kesatuan Umat”.

Sementara itu, Ketua pembangunan Masjid Al-Muttaqin, Imam Mansur dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur dan ucapan terima kasih kepada masyarakat setempat dan pemerintah daerah, yang telah membantu dan mendukung pembangunan Masjid Al-Muttaqin.

Baca Juga: BNPB: Sepuluh Jembatan Terputus Akibat Banjir dan Longsor Sukabumi

“Alhamdulillah, sejak awal pembangunan Masjid, yakni pada Agustus tahun 2020 para masyarakat dan pemerintah daerah selalu antusias dalam membantu dan mendukung proses pembangunan Masjid Al-Muttaqin,” katanya.

“Dengan antusias masyarakat, Alhamdulillah pembangunan Masjid Al-Muttaqin sudah mencapai 75 persen. Semua bisa terlaksana tentu atas pertolongan Allah Subhanahu wa Ta’ala,” jelasnya.

Adapun para pembicara pada Tabligh Akbar di antaranya: Pembina Utama Ponpes Al-Fatah se-Indonesia, Imaam Yakhsyallah Mansur, Ketua Lembaga Bimbingan Ibadah dan Penyuluhan Islam (LBIPI), K. H. Abul Hidayat Saerodjie, dan Pembina Ponpes Al-Fatah Lampung, Muhammad Aminnuroni. Hadir juga sebagai tamu undangan yakni Camat Seputih Surabaya, Periyansyah, dan Kepala Bidang Kesejahteraan Rakyat, Anshori mewakili Bupati Lampung Tengah.

Peresmian Masjid Al-Muttaqin ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Imaam Yakhsyallah Mansur dan Bupati Lampung Tengah, H. Musa Ahmad, S.Sos., MM., disaksikan langsung oleh seluruh peserta Tabligh Akbar.[]

Baca Juga: Indonesia Kecam Penyerangan RS Kamal Adwan di Gaza oleh Israel

Mi’raj News Agency (MINA)