Peringatan 100 Tahun Balfour Buka Mata Masyarakat Internasional Dukung Palestina

Bendera . (Foto: dok. Al Manar)

 

Jakarta, MINA – Mantan Pelapor Khusus PBB mengenai situasi HAM di Palestina, Makarim Wibisono mengatakan, peringatan 100 tahun Balfour bisa membuka mata hati masyarakat internasional untuk terus mendukung Palestina atas kezaliman yang terjadi.

“Peringatan 100 tahun Balfour hendaknya bisa membuka mata hati masyarakat internasional untuk melihat kezaliman di suatu wilayah yang dihadapi dan juga diderita masyarakat Palestina,” ujarnya kepada Mi’raj News Agency (MINA) di Kampus Universitas Indonesia, Salemba Raya, Jakarta, Rabu (1/11).

Ia berharap peringatan tersebut dapat mendorong keadaan penduduk Palestina untuk merdeka, sebab sampai saat ini masih dijajah oleh pendudukan Israel.

“Semoga masyarakat internasional dalam rangka seratus tahun Balfour bisa bergerak membantu masyarakat Palestina, karena jika kita diam saja terhadap keadaan ini maka tanggung jawab kita terhadap masyarakat internasional ada tanggung jawab kita kepada Tuhan akan dipertanyakan,” ujarnya.

Ia menambahkan, krisis Palestina manjadi urusan masyarakat internasional yang harus diselesaikan melalui hukum internasional.

Deklarasi Balfour ditulis oleh Menteri Luar Negeri Inggris, Arthur Balfour pada 2 November 1917 yang menjanjikan sebuah negara kepada Israel di atas tanah Palestina bersejarah.(L/R10/R04/RS2).

Mi’raj News Agency (MINA)