Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Peringatan 56 Tahun Revolusi Palestina, Perlawanan Terhadap Pendudukan Israel

Rana Setiawan - Kamis, 31 Desember 2020 - 18:12 WIB

Kamis, 31 Desember 2020 - 18:12 WIB

0 Views

Ramallah, MINA – Pada Kamis malam (31/12), rakyat Palestina menandai peringatan 56 tahun peluncuran gerakan perlawanan Palestina dan pembebasan nasional melawan pendudukan Israel dengan menyalakan obor di Ramallah.

Anggota Komite Eksekutif Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) dan Komite Sentral Fatah, Azzam Al-Ahmad, mengatakan kepada radio resmi Voice of Palestine Kamis pagi, penyalaan obor akan dilakukan di makam mendiang pemimpin Gerakan perlawanan Palestina, Yasser Arafat, di markas besar kepresidenan di Ramallah di hadapan anggota Komite Eksekutif PLO, Komite Sentral Fatah, dan anggota Dewan Revolusi Fatah.

“Revolusi (Palestina) memulihkan identitas nasional dan pengakuan Negara Palestina oleh mereka yang menyangkal keberadaan Palestina,” kata Al-Ahmad, kantor berita Wafa melaporkannya.

Peristiwa tersebut berhasil menggagalkan semua konspirasi yang sedang direncanakan untuk melikuidasi masalah Palestina, yang terbaru adalah apa yang disebut dengan kesepakatan abad ini.

Baca Juga: PBB Adopsi Resolusi Dukung UNRWA dan Gencatan Senjata di Gaza

Al-Ahmad mengatakan, perlawanan dan ketabahan rakyat Palestina di berbagai daerah terancam oleh adanya perluasan permukiman.

Dia juga menegaskan menegaskan kelanjutan revolusi ini dengan cara yang tersedia untuk menggagalkan semua proyek permukiman Israel di jalan menuju implementasi resolusi PBB dan proyek nasional Palestina.

Serangan bersenjata pertama terhadap Israel oleh Fatah diluncurkan pada tanggal 1 Januari 1965, mengantarkan dimulainya revolusi dan perlawanan Palestina yang bertujuan untuk membebaskan Palestina dan mendirikan negara Palestina merdeka di wilayah pendudukan. (T/R1/RI-1)

 

Baca Juga: Menhan Israel: Ada Peluang Kesepakatan Baru Tahanan Israel

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda