Jakarta, MINA – Memperingati Hari Relawan Internasional (International Volunteer Day), Ketua Ukhuwah Al-Fatah Rescue (UAR) Korwil Jabodetabek Banten, Endang Sudrajat, menyatakan apresiasi pada para sukarelawan dalam tindakan kemanusiaan.
“Hari Relawan Internasional selalu diperingati setiap tahunnya. Sejarah Hari Sukarelawan Internasional bermula sejak tahun 1985 oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB),” kata Endang kepada MINA, Ahad (25/12).
Melansir situs resmi PBB, Hari Relawan Internasional untuk Pembangunan Ekonomi dan Sosial atau lebih sering disebut sebagai Hari Relawan Internasional (IVD), adalah peringatan internasional yang diamanatkan oleh Majelis Umum PBB pada 1985.
Endang menjelaskan, melalui Resolusi 40/212 Majelis Umum PBB tertanggal 17 Desember 1985, Majelis Umum PBB bersama pemerintah mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan kesadaran akan kontribusi penting dari pelayanan sukarela atau kesukarelaan.
Baca Juga: Menag Bertolak ke Saudi Bahas Operasional Haji 1446 H
“Sehingga mendorong lebih banyak orang di seluruh lapisan masyarakat untuk menawarkan layanan mereka sebagai sukarelawan, baik didalam maupun luar negeri,” imbuhnya.
Lanjut katanya, dalam resolusinya 52/17 tanggal 20 November 1997, Majelis Umum PBB memproklamasikan 2001 sebagai Tahun Relawan Internasional (IYV), ini bermaksud untuk memajukan pengakuan sukarelawan, memfasilitasi pekerjaan mereka, menciptakan jaringan komunikasi dan mempromosikan manfaat layanan sukarela.
“Majelis Umum PBB dalam resolusinya 57/106 tertanggal 22 November 2002, menyerukan program Relawan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNV) untuk memastikan bahwa potensi Hari Relawan Internasional terwujud sepenuhnya,” terangnya.
Sejak 2011 hingga kini, peringatan Hari Relawan Internasional dipelopori program United Nations Volunteers (UNV) dengan mengusung tema yang berbeda-beda. Melansir situs UNV, tahun ini tema Hari Relawan Internasional 2022 adalah “Solidarity Through Volunteering” yang artinya solidaritas melalui kesukarelaan.
Baca Juga: Polisi Amankan Uang Rp150 M dari Kasus Judol
Melalui tema tersebut, UNV mengajak banyak orang di seluruh dunia untuk merayakan semangat kesukarelaan. Meningkatnya ketidaksetaraan di seluruh dunia mendorong semua turut bekerja sama menemukan solusi. Serta mengembangkan solusi tantangan pembangunan yang mendesak dan untuk kebaikan bersama. Dengan tema “Solidarity Through Volunteering”, UNV turut mengkampanyekan peringatan Hari Relawan Internasional 2.
“Harapannya dengan peringatan Hari Relawan Internasional bisa mempersatukan dan saling menguatkan antar para sukarelawan dalam satu tujuan misi kemanusiaan, penanggulangan bencana untuk pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat menuju Indonesia tangguh,” demikian Endang Sudrajat. (L/R4/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Polisi Tangkap Satu DPO Kasus Judol, Uang Rp5 M Diamankan