Jakarta, MINA – Kepolisian Daerah Metro Jaya menyiapkan pola pengamanan dan rekayasa lalu lintas dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang akan dipusatkan di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Ahad (5/10) mendatang.
Kabagops Ditlantas Polda Metro Jaya, Kompol Robby Hefadus menyampaikan bahwa rekayasa lalu lintas akan diberlakukan secara situasional mengikuti jalannya defile kendaraan tempur TNI.
“Rekayasa lalin hanya diterapkan pada saat rangkaian kendaraan tempur melintas. Setelah iring-iringan selesai, arus lalu lintas kembali dibuka normal,” ujarnya di Jakarta, Jumat (3/10).
Ia menambahkan, jalur utama parade kendaraan tempur akan melalui kawasan sekitar Monas, mulai dari Gambir, Jalan Medan Merdeka Timur, Perwira, Katedral, Juanda, hingga Harmoni, kemudian berbelok ke arah Taman Pandang Istana.
Baca Juga: Kemenag Bahas Standar Bangunan Pesantren Usai Ambruknya Gedung Al Khoziny
Menurutnya, hingga kini gladi masih terus dilakukan, dan pola yang digunakan masih mengacu pada rute alternatif pertama, yaitu keluar dari Gambir hingga berakhir di Taman Pandang Istana.
Peringatan HUT TNI tahun ini akan menampilkan berbagai atraksi pasukan dan peralatan tempur sebagai bagian dari pertunjukan kekuatan pertahanan Indonesia di hadapan publik.[]
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: 63 Dapur MBG di Kabupaten Tangerang Belum Miliki Sertifikat Higienis