PERINGATAN KAA JADI MOMENTUM MASYARAKAT PEDULI SAMPAH

Sampah-300x214.jpg" alt="(aacc2015)" width="300" height="214" /> (aacc2015)

Jakarta, 26 Jumadil Akhir 1436/16 April 2015 (MINA) – Momentum Peringatan 60 Tahun Konferensi Asia-Afrika (KAA) di Jakarta dan Bandung bisa sebagai pendorong masyarakat agar lebih sering melakukan  aksi peduli sampah dan lingkungan.

Ketua Empowerment and Advocacy of Trash  Indonesia Afif Rosadiansyah menyambut baik respons positif Kepala Dinas Kebersihan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Saptastri Ediningsih Kusumadewi yang meminta seluruh masyarakat berperan dengan cara mengingatkan dan menegur jika melihat orang membuang sampah tidak pada tempatnya dalam momentum Peringatan KAA.

“Kami siap mendukung Pemprov DKI Jakarta menurunkan relawan dalam setiap aksi-aksi peduli sampah dan lingkungan,”  kata Afif, dalam keterangan tertulisnya, sebagaimana siaran pers diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Rabu(15/4).

Aparat akan menggelar Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap pelaku buang sampah sembarangan.

Baca Juga: Wamendiktisaintek Dorong Peran Organisasi Kemahasiswaan Dukung Pembangunan Nasional

Sebagai Ibukota Negara yang menjadi tuan rumah dan lokasi sebagian besar aktivitas Peringatan KAA, Jakarta harus menampilkan wajah yang bersih dan ramah lingkungan.

Ia berharap aparat tidak hanya menegakkan peraturan yang berlaku, namun juga memberikan contoh kepada masyarakat.

Ia memingatkan untuk membangun kesadaran masyarakat membuang sampah pada tempatnya juga harus diiringi penyediaan fasilitas oleh pemerintah seperti tempat sampah dan mobil pengangkut sampah yang memadai.

“Membuang sampah bukan sekadar perkara membuang pada tempatnya saja. Namun juga perilaku memilah. Hal tersebut tentunya didukung dengan penyediaan tempat sampah dan mobil pengangkut sampah sesuai dengan jenis-jenis sampahnya,” papar Afif.

Baca Juga: TNI AL Bersama Masyarakat Pesisir Bongkar Pagar Laut 30 KM di Tangerang

Afif, yang juga pengurus Pemuda Muhammadiyah, menjelaskan sebenarnya udah banyak masyarakat yang mulai sadar memilah sampah namun menemukan masalah baru saat pengangkutan, truk pengangkutan sampah hanya satu jenis sehingga tercampur lagi setelah pengangkutan. (T/P007/R11)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: MUI: Menjaga Kelestarian Lingkungan Tanggung Jawab Umat Beriman